Man City Vs Sevilla: Guardiola Setara Ancelotti, Rekor Spesial Pembeda

KOMPAS.com - Josep "Pep" Guardiola mengukir rekor sebagai pelatih pertama yang menjuarai Piala Super Eropa dengan tiga klub berbeda. 

Pencapaian tersebut diraih Pep Guardiola seusai mengantarkan Manchester City mengalahkan Sevilla pada Piala Super Eropa 2023, Kamis (17/8/2023) dini hari WIB.

Duel Man City vs Sevilla di Stadion Karaiskakis, Yunani, berakhir dengan skor 1-1 dalam waktu normal 90 menit. 

Sevilla unggul lebih dulu berkat gol Youssef En-Nesyri (25'), sebelum Cole Palmer menyamakan skor pada menit ke-63. 

Pertandingan pun berlanjut ke babak adu penalti untuk menentukan sang juara. Empat penendang pertama Man City dan Sevilla sukses menuntaskan tugas. 

Keempat pemain Man City yang dimaksud ialah Erling Haaland, Julian Alvarez, Mateo Kovacic, dan Jack Grealish. 

Sementara itu, di kubu Sevilla, ada Lucas Ocampos, Rafa Mir, Ivan Rakitic, dan Gonzalo Montiel. 

Nasib kedua tim lalu berada di pundak Kyle Walker dan Nemanja Gudelj yang menjadi eksekutor terakhir masing-masing tim. 

Kyle Walker berhasil mengecoh kiper Sevilla, Yassine Bounou, dan membawa Man City untuk sementara unggul 5-4. 

Namun, Nemanja Gudelj gagal menyelesaikan tugasnya. Tendangannya yang menyasar pojok atas gawang justru melambung dan mengenai mistar. 

Kegagalan Gudelj memastikan Man City menjadi juara Piala Super Eropa 2023 sekaligus membuat Pep Guardiola mengukir dua pencapaian. 

Guardiola kini setara dengan Carlo Ancelotti sebagai pelatih dengan koleksi trofi Piala Super Eropa terbanyak dengan empat gelar.  

Sebelumnya, Guardiola memenangi Piala Super Eropa saat melatih Barcelona (2009, 2011) dan Bayern Muenchen (2013). 

Namun, Guardiola punya rekor spesial yang membedakannya dengan Ancelotti. Ia menjadi pelatih pertama yang menjuarai Piala Super Eropa dengan tiga klub berbeda. 

Adapun empat medali juara Piala Super Eropa milik Ancelotti diraih bersama dua klub, yakni AC Milan (2003, 2007) dan Real Madrid (2014, 2022).