KOMPAS.com - Farmel Isvil Football Academy (Farmel FA) melanjutkan tur nusantara ke DKI Jakarta pada Sabtu (12/8/2023) dan Minggu (13/8/2023).
Farmel FA melakoni dua pertandingan selama di Jakarta dengan format 3x25 menit melawan Persija Elite Pro Academy (EPA) dan MC Utama Asprov DKI.
Saat melawan Persija EPA, Farmel FA menang telak 4-0. Tren positif itu berlanjut dengan mengalahkan MC Utama Asprov DKI lima gol tanpa balas.
Sebelumnya, Farmel FA lebih dulu menyambangi Bandung pada 5-6 Agustus 2023. Mereka bertanding melawan Persib U14 dan UNI Bandung U14.
Hasilnya, Farmel FA menang 1-0 atas Persib U14 dan mengalahkan UNI Bandung dengan kemenangan 2-0.
Pelatih Farmel FA, Ade suhendra, mengaku bangga dengan anak didiknya yang tampil konsisten sejak pertandingan di Bandung.
"Apresiasi untuk perjuangan para pemain yang pantang menyerah dan selalu bekerja keras," kata Ade dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
"Setelah ini, kami persiapkan pemain-pemain terbaik untuk ke Semarang," ucap Ade melanjutkan.
Sementara itu, pemain Farmel FA U14, Fardan Ary, merasa sangat senang menjalani tur nusantara karena dapat menjajal kemampuan tim muda Persija Jakarta.
"Saya sangat gembira dengan adanya tur nusantara ini setelah minggu lalu ke Bandung, Jawa Barat, bertemu Persib U-14 kemudian kami menghadapi Persija U-14," kata Fardan.
"Tentunya ini akan saya manfaatkan bersama tim untuk belajar dengan akademi-akademi besar yang di miliki oleh klub liga 1 seperti Persib Bandung dan Persija Jakarta," ungkapnya.
"Selanjutnya kami akan ke Jawa Tengah dan bertemu PSIS Semarang U-14 serta Persis Solo," ucap Fardan.
Tur nusantara yang direncanakan ke tujuh provinsi itu membuat euforia sepak bola usia dini tambah bergairah. Farmel FA pun disambut baik oleh akademi dan Sekolah Sepak Bola (SBB) ldi daerah yang dituju.
Pelatih Persija U-14, Miskardi, menilai program tur nusantara yang dilakukan oleh Farmel FA sangat memotivasi. Apalagi, tour dilakukan saat kompetisi sedang libur.
"Kami menyambut kedatangan Farmel FA U-14 dengan sangat senang karena ini merupakan program besar yang jarang dilakukan oleh akademi sepak bola usia dini," kata Miskardi.
"Bukan hanya karena waktu, tetapi juga karena biaya yang cukup besar untuk keliling daerah," sambungnya.
https://bola.kompas.com/read/2023/08/14/23000038/tur-nusantara-berlanjut-ke-jakarta-farmel-fa-bekuk-persija-epa-