KOMPAS.com – Pemain anyar AC Milan, Christian Pulisic, mengaku berbahagia bisa bergabung bersama klub berjulukan Rossoneri itu.
Christian Pulisic sudah dipastikan berseragam AC Milan. Pemuda kelahiran Hershey, Pennsylvania, itu dikontrak selama empat tahun.
Seusai resmi menjadi pemain Milan, Pulisic kembali mengingat momen ketika dirinya mentas bersama Chelsea melawan Milan di San Siro.
Pulisic mengaku terkejut melihat atmosfer luar biasa yang ditunjukkan suporter ketika mendukung Milan bertanding.
“Saya ingat bermain di San Siro pada Liga Champions (Chelsea menang 2-0) dan saya tidak dapat mempercayai apa yang saya lihat,” kata Pulisic dikutip dari ESPN.
“Bahkan, sebelum pertandingan dimulai para penggemar hanya berteriak dan bernyanyi. Atomosfernya sangat menggetarkan,” tambah dia.
“Saya tidak pernah mengalami momen seperti itu. Saya pikir saat AC Milan bermain di San Siro bakal menjadi tempat terbaik di dunia ketika ada laga besar,” tambah dia.
Oleh karena itu, Pulisic mengaku tidak sabar menyaksikan suporter Milan mendukungnya ketika melakoni pertandingan di San Siro.
“Para Milanisti telah memukau, sangat luar biasa. Setiap tempat yang saya kunjungi selalu ada penggemar menunggu,” kata dia.
“Itu menunjukkan kepada Anda semangat dan budaya kota ini dan arti klub bagi penggemar,” tambahnya lagi.
Terlebih lagi, pemain berkebangsaan Amerika Serikat itu menilai bahwa Milan adalah klub dengan raihan prestasi membanggakan dalam sejarah sepak bola.
Sejauh ini, Milan menjadi klub kedua pengoleksi gelar terbanyak Liga Champions dengan catatan tujuh titel juara.
Selain itu, pesepak legendaris juga pernah mampir untuk memperkuat Milan seperti Franco Baresi, Ruud Gullit, Andrea Pirlo, Allesandro Nesta, dan Filipo Inzaghi.
“Saya bangga menjadi pemain Milan, tidak masalah dari mana saya berasal,” ungkap pemain berumur 24 tahun itu.
“Klub ini telah memenangkan gelar sepanjang sejarah, dan sementara saya jelas ingin mewakili negara saya dan membawa dampak besar,” tutur dia.
https://bola.kompas.com/read/2023/07/14/09310088/christian-pulisic-ke-ac-milan-saat-getar-san-siro-dinantikan-pemuda-amerika