Soal Masalah Ban Kapten, Carrasco Ungkap Rasa Kecewa kepada Courtois

KOMPAS.com - Penyerang sayap timnas Belgia, Yannick Carrasco melemparkan rasa kekecewaan dirinya kepada kiper timnas, Thibaut Courtois.

Hal ini disampaikannya seusai bertandang dalam laga kualifikasi Piala Eropa 2024 antara Belgia kontra Estonia di Stadion Arena A. Le Coq, pada Rabu (21/6/2023) dini hari WIB.

Tim asuhan Domenico Tedesco tersebut berhasil menang 3-0 atas tim tuan rumah, berkat dua gol dari Romelu Lukaku (37' dan 40') dan Johan Bakayoko (90').

“Kami kurang lebih sudah memahami apa yang terjadi. Kami telah mengadakan pertemuan dengan pelatih nasional dan dia (Cortouis) jelas menentangnya," ujar Carrasco, dilansir dari media Belgia, Gazet van Antwerpen.

Carrasco sendiri mengaku belum sempat berbicara langsung dengan kiper Real Madrid tersebut, tetapi dirinya cukup kecewa dengan respons Cortouis kepada tim.

"Kami para pemain senior belum sempat memiliki kesempatan untuk berbicara kepada Thibaut (Cortouis). Namun, kami sangat kecewa dengan respons yang diberikan."

Kapten timnas Belgia saat pertandingan, Lukaku memberikan ban kapten timnas kepada Carrasco setelah dirinya diganti oleh Tedesco pada menit ke-69 dengan Michi Batshuayi.

Pemain Atletico Madrid itu pun meminta agar Cortouis dapat sadar diri dan kembali untuk menunjukkan kepribadian sebagai pemimpin dan kapten dari tim berjulukan Red Devils itu.

'Kami adalah sebuah satu kesatuan dalam tim dan dirinya bagian dari tiga kapten tim kami. Ban kapten di lengan itu hanyalah sebuah detail kecil," ungkapnya.

"Anda harus menunjukkan kepribadian bahwa Anda merupakan seorang pemimpin dan kapten dari tim ini. Namun, sayangnya dirinya memilih untuk pergi."

"Meskipun dirinya memiliki cedera atau tidak, kami tidak tahu. Tapi, satu hal yang pasti menjadi alasan dirinya pergi adalah soal ban kapten itu," tandasnya.

Dalam laga kontra Estonia, posisi Cortouis sebagai penjaga gawang pun diganti oleh kiper RC Stratsbourg, Matz Sels.