KOMPAS.com - Salah satu pemain timnas Argentina yang mengundang atensi jelang melakoni laga FIFA Matchday kontra Indonesia adalah winger Manchester United, Alejandro Garnacho.
Penampilan mengilap Alejandro Garnacho pada musim debutnya bersama Man United membuat dirinya dipanggil oleh timnas Argentina untuk Tur Asia 2023.
Kendati telah melakukan debut bersama timnas Argentina, masih terbuka kemungkinan Garnacho memperkuat timnas Spanyol di kemudian hari.
Dirinya memang kelahiran Madrid, Spanyol, pada 1 Juli 2004 dengan ibu dari Argentina dan ayah seorang warga Spanyol.
Garnacho menjalani debut bagi Tim Tango pada laga kontra Australia di Beijing, China, beberapa hari lalu.
Pemuda berusia 18 tahun ini turun untuk menggantikan Nico Gonzalez pada menit ke-73.
Dirinya menjadi debutan ke-43 timnas Argentina di era pelatih Lionel Scaloni.
Garnacho menggunakan nomor punggung 28. Salah satu operan utama sang pemain bahkan ditujukan tak lain ke Lionel Messi.
Media-media Argentina bahkan meyakini Garnacho dapat tampil sebagai starter di Jakarta mengingat absensi Lionel Messi dan Angel Di Maria.
Garnacho tadinya sempat akan dipanggil pelatih Javier Mascherano untuk berpartisipasi di Piala Dunia U20 yang dimainkan di Argentina.
Namun, pelatih Man United, Erik ten Hag, tak ingin melepas Garnacho sebelum musim berakhir.
Secara regulasi, Alejandro Garnacho belum terikat dengan timnas Argentina.
Pada 2020, FIFA mengubah regulasi dengan mengatakan bahwa seorang pemain dapat bergeser memperkuat negara lain kendati sudah turun bagi negara tertentu apabila memenuhi beberapa syarat tertentu.
Kasus Garnacho memenuhi syarat tersebut, ia berada di bawah usia 21 tahun dan sejauh ini baru bermain sekali bersama Tim Tango.
Namun, satu hal yang harus ditekankan adalah Garnacho baru bisa mewakili Spanyol tiga tahun dari sekarang apabila dirinya berubah pikiran.
Alhasil, Garnacho paling dekat baru bisa bergeser jadi warga Spanyol pada 2026.
Argentina pun bisa memagari Garnacho dari pindah kewarganegaraan dengan menurunkannya dalam tiga laga yang masuk kalender FIFA atau federasi regional.
Pada Tur Asia ini, Garnacho telah tampil kontra Australia dan diplot turun kontra Indonesia.
Masa depan Garnacho bisa 100 persen dipastikan dalam ronde laga-laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada September.
Setidaknya, Garnacho sendiri telah mengutarakan bahwa dirinya sudah sejak awal berkomitmen memilih Argentina.
"Saya tak ragu karena saya merasa sebagai seorang Argentina," ujarnya di ESPN Argentina.
"Saya orang Argentina. Saya selalu ingin memperkuat Argentina."
https://bola.kompas.com/read/2023/06/17/14351278/alasan-alejandro-garnacho-masih-bisa-bela-timnas-spanyol-suatu-hari-nanti