Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

PSM Vs Bali United: Irfan Jaya Absen, Juku Eja Antisipasi Kejutan Teco

Pertandingan leg kedua playoff internal Liga Champions Asia 2023-2024 antara PSM Makassar vs Bali United akan berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sabtu (10/6/2023) malam.

Laga dipastikan sengit, karena kedua tim bermain imbang 1-1 pada leg pertama di Bali.

Pemenang pertandingan ini akan ditentukan dengan sistem agregat tanpa gol aturan gol tandang. Artinya, siapa pun pemilik skor argegat tertinggi akan berhak mendapatkan tiket ke fase playoff Liga Champion Asia 2023-2024.

Menuju leg kedua ini, PSM dan Bali United sama-sama tidak membawa tim lengkap. 

Bali United tidak akan diperkuat dua pilar di sisi sayap, yakni Novri Setiawan dan Irfan Jaya. Keduanya mengalami cedera usai berlaga pada pertandingan leg pertama.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra memastikan kondisi Irfan Jaya tidak memungkinkan untuk tampil di leg kedua kontra PSM.

“Ini saya pikir normal di sepak bola ada benturan. Bukan pemain PSM mau mencederai, tapi itu biasa, dia harus istirahat untuk recovery,” ujar pelatih yang biasa disapa Teco.

“Nanti, kami pikirkan siapa penggantinya, pasti bisa. Kami punya pemain lain, punya kualitas bagus,” kata Teco menambahkan.

Teco memiliki cukup banyak opsi. Novri Setiawan bisa digantikan oleh Made Andhika, Ardi Idrus, dan rekrutan anyar Tegar Infantrie yang mampu menempati banyak posisi.

Sementara itu, posisi Irfan Jaya bisa diisi Privat Mbarga, Rahmat Arjuna, Ramdani Lestaluhu, Yabes Roni, M. Rahmat, atau Taufik Hidayat.

Stefano Cugurra tidak mau asal tunjuk. Ia membutuhkan pertimbangan panjang karena tahu kualitas PSM dibawah kepemimpinan Bernardo Tavares.

Salah perhitungan sedikit saja bisa fatal dalam pertandingan.

“Orang PSM Makassar tahu Irfan Jaya bagus sekali, tapi sekarang tidak bisa bantu tim. Jadi, harus pemain lain bantu tim,” ujar Teco menutup.

Kewaspadaan yang sama juga ditunjukkan oleh pelatih PSM, Bernardo Tavares.

Ia mengkonfirmasi bahwa absensi Ananda Raehan pada laga leg kedua nanti dipastikan tidak mengganggu kesiapan tim berjuluk Juku Eja.

“Ananda Raehan tidak bisa main. Tapi, di pertandingan besok 11 lawan 11 akan dipimpin tim wasit dan menjadi pertandingan sulit untuk tim,” kata pelatih asal Portugal tersebut.

“Saya berharap tim, wasit, manajer menjalankan tugasnya dengan sebaik mungkin,” ujarnya lagi.

Bernardo Tavares justru lebih waspada terhadap cara Bali United mengatasi ketiadaan Irfan Jaya, pemain yang merepotkan PSM pada leg pertama lalu.

Ia mewaspadai kejutan dari Teco, pelatih yang mampu membawa Bali United dua kali juara Liga 1 Indones.

“Soal Irfan Jaya, saya bukan tim dokter dari Bali United. Tapi, saya yakin mereka akan memecahkan solusi ini dan mereka akan bermain dengan 11 pemain,” ujar pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

“Mereka mempunyai pengalaman karena mereka adalah tim yang sudah juara dua kali,” tutur Bernardo Tavares menegaskan.

Ia pun berharap pada laga leg kedua ini suporter PSM Makassar bisa memaksimalkan kuota penonton, sehingga dapat muncul sebagai pemain ke-12.

“Apa yang bisa saya katakan untuk tim kita adalah sedikit kelelahan oleh karena itu saya imbau, saya minta untuk suporter memenuhi stadion, memberikan ekstra energi pada pemain untuk pertandingan ini,” ucapnya menutup.

https://bola.kompas.com/read/2023/06/10/15300088/psm-vs-bali-united--irfan-jaya-absen-juku-eja-antisipasi-kejutan-teco

Terkini Lainnya

Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Badminton
Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Liga Spanyol
Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Liga Inggris
Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Liga Inggris
Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke