Persib Buru 2 Pemain Asing Baru, Analisis Luis Milla Jadi Pedoman

KOMPAS.com - Persib Bandung tengah mencari dua sosok pemain asing baru guna memenuhi kuota 5+1 yang berlaku di Liga 1 2023-2024, jelang masa tenggat pendaftaran.

Pelatih Persib, Luis Milla, sangat berhati-hati dalam perekrutan pemain asing kali ini. Ia tidak ingin salah pilih, sehingga perlu melakukan analisis.

Milla ingin mendatangkan pemain asing di posisi yang benar-benar dibutuhkan, untuk membawa Persib lebih kuat, kompetitif, dan bisa berjuang hingga akhir dalam perebutan gelar. 

Latihan pramusim Persib akan dimulai 5 Juni. Saat itu, Luis Milla akan mulai menganalisis, apakah pemain bidikannya sesuai dengan kebutuhan tim atau tidak.

“Untuk pemain asing yang tersisa, kami harus segera mendatangkannya,” ujar Milla.

“Rencananya kami akan memulai pramusim dan saat itu kami akan menganalisis pemain di dalam tim. Jadi, kami berusaha untuk bisa mendapatkan pemain ini,” paparnya.

Periode Transfer Matching System (TMS) FIFA akan terbagi dalam dua periode. Periode 1 pada 12 Juni-3 September 2023 dan periode 2 pada 1-28 November 2023.

Sementara, pendaftaran pemain lokal dan asing untuk Liga 1 2023-2023 akan ditutup pada tanggal 20 Juli 2023 atau sekitar dua pekan lebih setelah kick off Liga 1 pada 1 Juli.

Persib saat ini sudah memenuhi slot pemain ASEAN dalam diri Daisuke Sato yang berkewarganegaraan Filipina. 

Adapun tiga pemain asing lainnnya David da Silva (Brasil), Ciro Alves (Brasil), dan Nick Kuipers (Belanda) yang masih menjalin kontrak dengan Persib hingga 2024.

Luis Milla akan segera datang ke Indonesia dalam waktu dekat setelah menjalani libur akhir musim di kampung halamannya Spanyol. 

Di lain sisi, para pemain Persib tengah menjalani program latihan mandiri selama dua pekan terakhir Bulan Mei ini.

Skuad lalu akan dikumpulkan guna melakukan persiapan pramusim selama satu bulan atau empat pekan mulai 5 Juni. 

“Saya rasa itu cukup berlatih bersama selama satu bulan, karena sebelumnya pemain selama dua pekan tetap berlatih secara individual,” papar Milla.

“Menurut saya ini tidak masalah, jadi waktu selama enam pekan itu cukup berkonsentrasi sebelum kompetisi,” tuturnya.