Kunci Kesuksesan Inter Milan, Hubungan Erat Zhang dengan Inzaghi

KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, di ambang mendapatkan kontrak baru yang akan mengikatnya bersama kubu Nerazzurri hingga musim panas 2026.

Simone Inzaghi baru saja mempersembahkan gelar Coppa Italia keduanya secara beruntun bersama Inter.

Nerazzurri mengangkat trofi Coppa Italia 2022-2023 setelah menaklukkan Fiorentina dalam laga final di Stadion Olimpico, Roma, Kamis (25/4/2023) dini hari WIB.

Lautaro Martinez menjadi pahlawan kemenangan Inter Milan dengan mencetak dua gol pada menit ke-29 dan ke-37 untuk membalas gol cepat Fiorentina.

Melalui kemenangan ini, Inzaghi telah mempersembahkan empat gelar secara total bersama kubu Giuseppe Meazza tersebut, dua Piala Super Italia dan dua Coppa Italia.

Presiden Steven Zhang kini hanya di belakang pemilik-pemilik legendaris Angelo dan Massimo Moratti terkait jumlah trofi yang dia menangkan (5) selama menjadi pria nomor satu di Inter Milan.

Trofi pertama era Zhang datang lewat gelar Serie A 2020-21 yang dipersembahkan oleh pelatih Antonio Conte.

Kini, Zhang disebut punya hubungan baik dengan Inzaghi. Hal ini plus prestasi dia membuat masa depan sang pelatih berusia 47 tahun itu dikatakan aman.

"Simone Inzaghi tak tersentuh," ujar direktur klub Beppe Marotta. "Masa depannya tak diragukan dan ia akan jadi pelatih kami musim depan."

"Jika tim menang, sang pelatih mempunyai peran fundamental," jelas Zhang terkait masa depan Inzaghi.

"Ia memenangi gelar-gelar di level domestik dan membawa tim ke final Liga Champions."
"Tanpa ragu lagi (dia akan perpanjang kontrak). Kami sangat bangga dengannya.

Ikatan kerja Inzaghi sedarinya akan habis pada akhir musim depan. Inzaghi menandatangani kontrak dua tahun saat datang pada musim panas 2021 dan musim lalu menyetujui perpanjangan satu tahun.

Namun, ia akan menandatangani perpanjangan ikatan kerja hingga 2025 pada musim panas ini.

Marotta disebut akan menuntaskan segala negosiasi pada musim panas ini karena ia tak pernah memulai musim dengan pelatih yang kontraknya akan habis dalam satu tahun.

Sang pelatih dikabarkan bakal menerima peningkatan pendapatan dari 5,5 juta euro per musim menjadi 6 juta euro net per musim.