KOMPAS.com - David da Silva kini berstatus pencetak gol terbanyak Persib Bandung dalam semusim dengan torehan 23 gol.
Penyerang asal Brasil itu melewati capaian 21 gol milik Sutiono Lamso (1994-1995) dan Sergio van Dijk (2013).
Sosok yang akrab disapa DDS ini merasa terbantu mampu memecahkan rekor top skor klub.
Namun dalam kesadarannya ia hanya ingin maksimal di setiap penampilannya, berusaha membantu tim memenangkan pertandingan.
“Saya merasa sangat terbantu untuk menciptakan sebuah sejarah di Persib,” kata DDS.
“Saya mengerahkan seluruh kemampuan terbaik untuk kalian semua dan saya merasa senang bisa membantu tim dengan performa saya. Itu yang selalu menjadi target saya,” paparnya.
Setelah mencatatkan sejarah menjadi pemain dengan pendulang gol terbanyak dalam semusim, DDS kini berpeluang besar menjadi top skor Liga 1 2022-2023.
Jika itu tercapai, ia adalah pemain pertama sepanjang sejarah Persib yang bisa meraih sepatu emas di kompetisi.
Penyerang 33 tahun itu tengah bersaing dengan bomber Borneo FC Samarinda Matheus Pato yang sama-sama sudah mencetak 23 gol.
Pada dua pertandingan sisa, baik DDS dan Pato akan sama-sama berjuang demi meraih gelar individu sekaligus membawa tim meraih kemenangan.
“Target saya adalah mencetak gol, nanti kita semua akan menghitungnya bersama di akhir musim,” ujar DDS.
Baginya, musim Liga 1 2022-2023 bersama Persib menjadi tahun terbaik dalam kariernya.
Sebelumnya, ketika berkostum Persebaya Surabaya, DDS mencetak 20 gol dalam semusim pada 2018 dan 14 gol pada 2019.
DDS menyebutkan, ketika bermain di Liga Kuwait bersama Al Qadsia musim 2016-2017, ia mencetak 14 gol dalam setengah musim.
“Ini menjadi musim terbaik dalam karier saya soal urusan mencetak gol,” sebut DDS.
“Tapi di Al Qadsia saya pernah mencetak 20 gol dari 14 laga hanya dalam separuh musim,” tambahnya.
https://bola.kompas.com/read/2023/04/05/17400068/david-da-silva-berpeluang-catat-dua-sejarah-bersama-persib