KOMPAS.com – Eks pemain Paris Saint-Germain (PSG), Angel Di Maria, menilai bahwa Kylian Mbappe seperti punya segala kuasa di klub Ibu Kota Perancis.
Bukan hanya PSG yang memberikan banyak wewenang buat Mbappe, tetapi juga Perancis sebagai sebuah negara.
Mbappe sempat disebut mempunyai keinginan besar buat pergi dari PSG dan berseragam Real Madrid pada musim panas 2022.
Pemain timnas Perancis itu juga sudah pernah menyatakan niat buat menjadikan Real Madrid sebagai pelabuhan selanjutnya.
Namun, keinginan Mbappe untuk membela Madrid tidak terwujud. Ia memilih untuk bertahan di PSG.
Mbappe bahkan mendapatkan permintaan langsung dari Presiden Perancis, Emmanuel Macron, agar tetap berada di PSG.
“Saya tidak bisa membayangkan, saya berbicara dengan presiden soal masa depan saya. Ini adalah sesuatu yang gila,” kata Mbappe dikutip dari ESPN.
“Dia (Macron) mengatakan kepada saya ‘Saya ingin Anda bertahan, saya tidak ingin Anda pergi sekarang. Anda sangat penting bagi negara’,” ucapnya.
Selepas memutuskan bertahan, Kylian Mbappe, dibekali dengan megakontrak senilai 50 juta euro (sekitar 753,6 miliar rupiah) per musim.
Beberapa media Perancis bahkan berani menyebut Mbappe punya suara untuk menentukan kebijakan transfer keluar dan masuk PSG
Hal tersebut mengangetkan Angel Di Maria. Sebab, Mbappe yang dibekali dengan segala kuasa kini berada satu tim dengan Lionel Messi, pesepak bola yang banyak disemati label terbaik dunia.
“Saya pikir Perancis secara umum sudah memberikan Kylian Mbappe banyak tanggung jawab,” kata Di Maria, dilansir dari Goal International.
“Orang-orang, Presiden, PSG. Mereka meminta Mbappe bertahan pada saat dia bisa pergi,” tutur dia.
“Dan memberikan segala kuasa buat dia dan bukan kepada pemain lain,” kata pemain beralias El Fideo (Si Mi) itu.
“Namun, ada perbedaan besar, mereka memberinya semua kuasa itu saat ada yang terbaik dalam sejarah (Lionel Messi) di sebelahnya,” tutur dia.
Menurut Angel Di Maria, Mbappe bisa mendapatkan banyak kebebasan di PSG karena dia adalah orang Perancis.
“Saya pikir mereka memberikan semua kuasa itu karena dia orang Perancis, dia lahir di sana, memenangi Piala Dunia, dan mempunyai karier luar biasa,” ucapnya.
“Namun, selain itu, ketika saya berada di PSG, dia adalah anak yang baik, dan saya pikir dia tidak berubah banyak,” ucapnya.
https://bola.kompas.com/read/2023/02/18/22000048/meski-ada-messi-mbappe-punya-segala-kuasa-di-psg
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan