Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Piala Dunia 2022 - Korea Selatan Tersingkir, Paulo Bento Mundur dari Kursi Pelatih

KOMPAS.com - Paulo Bento akan meninggalkan posisinya sebagai pelatih tim nasional Korea Selatan setelah timnya tersingkir dari 16 besar Piala Dunia 2022.

Korea Selatan harus mengakui keunggulan Brasil dengan skor 1-4 dalam babak 16 besar Piala Dunia 2022 pada Senin (5/12/2022) malam waktu setempat atau Selasa (6/12/2022) dini hari WIB.

Usai pertandingan, Paulo Bento mengatakan bahwa tugasnya bersama Korea Selatan telah selesai dan ia akan mundur dari kursi pelatih.

Pelatih berusia 53 tahun ini telah menduduki posisi pelatih timnas Korea Selatan sejak Agustus 2018, menggantikan Shin Tae-yong yang sekarang menjadi pelatih timnas Indonesia.

"Kami hanya akan memikirkan tentang masa depan, dan itu tidak akan bersama tim nasional Korea Selatan," ujar Bento, dikutip dari BBC.

Menurut Bento, keputusan mundur ini telah ia ambil sejak September lalu, dan telah ia diskusikan bersama pihak-pihak terkait.

"Saya telah mengumumkannya (keputusan mundur) kepada para pemain dan presiden federasi sepak bola Korea Selatan, dan ini adalah keputusan yang telah saya tetapkan sejak bulan September," ungkapnya.

"Hari ini saya mengonfirmasinya, dan saya berterima kasih pada mereka (pemain dan staff) untuk semua yang telah mereka lakukan," tambah pria asal Portugal tersebut.

Meskipun tak mampu membawa Taeguk Warriors lebih jauh dari babak 16 besar, Bento tetap bangga dengan pencapaian yang telah ia dan timnya raih.

"Mereka telah memberikan yang terbaik dan saya sangat senang dan bangga telah menjadi manajer mereka," kata Bento.

Bento berhasil membawa Son Heung-min dkk menjadi runner up Grup H Piala Dunia 2022 dalam skenario dramatis pada matchday terakhir babak penyisihan grup.

Korea Selatan menang atas negara asal Bento, Portugal, dengan skor 2-1. Gol Hwang Hee-chan pada menit-menit akhir pertandingan memastikan Korea Selatan lolos ke 16 besar.

Di saat yang sama, Uruguay menang 2-0 atas Ghana tetapi hasil tersebut tak mampu menghalangi Korea Selatan lolos berkat keunggulan jumlah gol atas wakil Amerika Selatan tersebut.

Bento membawa Korea Selatan ke penampilan pertama mereka di fase gugur Piala Dunia sejak terakhir kali berada di 16 besar pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Sepanjang kepemimpinan Bento, Korea Selatan memenangkan 35 dari 57 pertandingan. Tetapi mereka mengalami kekalahan pahit pada babak perempat final Piala Asia 2019.

"Sekarang, saya hanya akan beristirahat dan melihat apa yang terjadi setelah ini," kata Bento tentang masa depannya setelah menjadi pelatih Korea Selatan.

https://bola.kompas.com/read/2022/12/06/09452448/piala-dunia-2022-korea-selatan-tersingkir-paulo-bento-mundur-dari-kursi-pelatih

Terkini Lainnya

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke