Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Autopsi 2 Jenazah Korban Tragedi Kanjuruhan Rampung Setelah 7,5 Jam

MALANG, KOMPAS.com - Proses autopsi dan ekshumasi dua jenazah korban tragedi Kanjuruhan, almarhumah Natasya Debi Ramadani (16) dan Naila Debi Anggraini (13), memakan total waktu 7 jam 35 menit.

Proses ekshumasi atau penggalian kembali jenazah dilakukan di Tempat Pemakaman Umum Dusun Putuk, Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, Sabtu (5/11/2022) pagi.

Penggalian kubur kedua korban tragedi Kanjuruhan tersebut berlangsung pukul 9.15 hingga 15.50 WIB.

"Memang agak lama tadi karena terkendala penggalian makamnya," ucap Ketua Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) cabang Jawa Timur, dr. Nabil Bahasuan.

Proses autopsi melibatkan enam dokter forensik dari PDFI yang diketuai oleh dr. Nabil Bahasuan.

Adapun dokter forensik yang lain adalah Abdul Aziz, Sp. FM dari RSUD. dr. Sutomo Surabaya, dr. Deka Bagus Binary dari RSUD Kanjuruhan Kabupaten Malang, sekaligus Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.

Lalu ada dr. Edy Suharto, SP. FM dari RSUD Syarifah Ratoe Ebo Kabupaten Bangkalan Madura, dr. Nily Sulistyorini, SP. FM dari FK Universitas Airlangga Surabaya, dan dr. Rahmania Kemala Dewi, SP. FM dari RS Universitas Airlangga Surabaya.

Tim dokter forensik juga didampingi dua penasihat atas nama Prof. Dr. M. Soekry Erfan Kusuma dan Prof. Dr. H. Ahmad Yudianto. Keduanya berasal dari Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya.

Selama proses autopsi tim forensik melakukan pemeriksaan menyeluruh, mulai dari pemeriksaan luar, pemeriksaan dalam, dan pemeriksaan penunjang.

Nabil Bahasuan menjelaskan proses autopsi cukup menantang karena kondisi kedua jenazah sudah mulai mengalami proses pembusukan mengingat sudah dikuburkan selama hampir satu bulan.

"Namun, organ apa saja yang kami ambil untuk dijadikan sampel, tidak bisa kami sampaikan. Karena ini menjadi rahasia kedokteran," kata Nabil Bahasuan menjelaskan.

Tahap selanjutnya, sampel yang sudah diambil dari proses autopsi jenazah akan melewati uji laboratorium. Ia memastikan lokasi, tempat, dan petugas pengujian laboratorium akan dipilih dari pihak independen.

"Tidak bisa kami sampaikan. Tapi pastinya independen," tutur Nabil Bahasuan menegaskan.

Nabil Bahasuan mengatakan proses selanjutnya adalah menunggu. Sebab, proses identifikasi hasil autopsi memerlukan waktu sekitar 8 pekan.

Itu merupakan estimasi waktu terlama, sehingga tetap ada kemungkinan hasil bisa keluar lebih cepat.

"PDFI mohon doa kepada masyarakat untuk bisa memberikan laporan hasil autopsi tadi," ujar dokter berkacamata tersebut memungkasi.

https://bola.kompas.com/read/2022/11/05/21000048/autopsi-2-jenazah-korban-tragedi-kanjuruhan-rampung-setelah-7-5-jam

Terkini Lainnya

Kala Suporter Diminta Tidak Menyerbu Cristano Ronaldo di Lapangan

Kala Suporter Diminta Tidak Menyerbu Cristano Ronaldo di Lapangan

Internasional
Potensi Jalur Timnas Inggris ke Final Euro 2024

Potensi Jalur Timnas Inggris ke Final Euro 2024

Internasional
Isu Kencang Dimas Drajad ke Persib, Maung Bandung Terima Lagi Pemain dari Kesatuan?

Isu Kencang Dimas Drajad ke Persib, Maung Bandung Terima Lagi Pemain dari Kesatuan?

Liga Indonesia
Inggris dan Balada Minim Gol Grup C, Terburuk Sepanjang Sejarah

Inggris dan Balada Minim Gol Grup C, Terburuk Sepanjang Sejarah

Internasional
Timnas Basket U18 Putri Indonesia Kalah Dua Laga Awal, Level Permainan Terlihat

Timnas Basket U18 Putri Indonesia Kalah Dua Laga Awal, Level Permainan Terlihat

Sports
Ketum PBSI 2024-2028 Diminta Gairahkan Klub Bulu Tangkis di Daerah

Ketum PBSI 2024-2028 Diminta Gairahkan Klub Bulu Tangkis di Daerah

Badminton
Mochizuki Panggil 27 Pemain untuk TC Timnas Putri Indonesia di Jakarta

Mochizuki Panggil 27 Pemain untuk TC Timnas Putri Indonesia di Jakarta

Timnas Indonesia
Fasilitas Layanan Medis di Muenchen untuk Piala Eropa 2024

Fasilitas Layanan Medis di Muenchen untuk Piala Eropa 2024

Internasional
Hasil dan Klasemen Copa America 2024: Argentina Lolos, Kanada Bekuk Peru

Hasil dan Klasemen Copa America 2024: Argentina Lolos, Kanada Bekuk Peru

Internasional
Euro 2024, Southgate Sikapi Kritik yang Timpa Dirinya dan Timnas Inggris

Euro 2024, Southgate Sikapi Kritik yang Timpa Dirinya dan Timnas Inggris

Internasional
Hasil Chile Vs Argentina 0-1, Gol Lautaro Bawa Messi dkk Lolos

Hasil Chile Vs Argentina 0-1, Gol Lautaro Bawa Messi dkk Lolos

Internasional
Gian Zola Ramaikan Bursa Transfer Persib, Sang Adik Beckham Beri Bocoran

Gian Zola Ramaikan Bursa Transfer Persib, Sang Adik Beckham Beri Bocoran

Liga Indonesia
Penjelasan PSSI soal Situasi Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Penjelasan PSSI soal Situasi Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Euro 2024: Potret Antusiasme Fans Denmark-Serbia Banjiri Allianz Arena

Euro 2024: Potret Antusiasme Fans Denmark-Serbia Banjiri Allianz Arena

Internasional
Link Live Streaming Chile Vs Argentina, Kickoff 08.00 WIB

Link Live Streaming Chile Vs Argentina, Kickoff 08.00 WIB

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke