Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Korban Kerusuhan Kanjuruhan Bertambah Menjadi 129 Orang

KOMPAS.com – Pertandingan derbi Jawa Timur yang mempertemukan Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022) berakhir tragis.

Laga Arema FC vs Persebaya Surabaya yang dimenangi Bajul Ijo dengan skor 2-3 masuk ke dalam pekan ke-11 Liga 1, kompetisi tertinggi Liga Indoneisa 2022-2023.

Ini menjadi kali pertama Persebaya Surabaya memenangi pertandingan atas Arema FC setelah 23 tahun.

Tak disangka, kekalahan ini harus dibayar mahal. Sebab, sebuah kerusuhan terjadi seusai pertandingan Arema FC vs Persebaya rampung bergulir.

Suporter Arema FC yakni, Aremania, turun ke lapangan Stadion Kanjuruhan, kendati dalam aturan Liga 1 itu dilarang.

Pemain Persebaya Surabaya tampak berlari cepat untuk masuk ke dalam ruang ganti demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Berdasarkan laporan dari Surya Malang, Aremania juga mengejar para pemain Arema. Mereka tampak menyalakan flare dan melemparkan benda-benda yang ada di sekitar lapangan.

Situasi di dalam Stadion Kanjuruhan pun semakin kacau setelah kericuhan terjadi. Apalagi, pihak keamanan menembakkan gas air mata ke bagian bawah pagar pembatas.

Namun, nahasnya, asap gas air mata yang dilontarkan itu mengarah ke tribune dan mengepul di sisi selatan, sehingga suporter berlarian ke pintu keluar.

Insiden ini bahkan sampai menimbulkan korban jiwa. Menurut Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, jumlah korban jiwa akibat tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan bertambah menjadi 129 orang.

Ia menjelaskan bahwa 129 orang meninggal dunia itu dua di antaranya adalah polisi yakni, anggota Polres Tulungagung dan Polsek Trenggalek. Mereka adalah barisan keamanan yang diperbantukan untuk menertibkan laga Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya.

“Semua jenazah korban saat ini dievakuasi di beberapa rumah sakit di Kepanjen dan Kota Malang,” ucap Khofifah dilansir dari Kompas Regional.

Sementara itu, 18 di antara 129 korban jiwa itu belum diketahui identitasnya. Mereka sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar (RSSA) Malang.

“Menurut Direktur Utama RSSA Saiful Anwar menginformasikan memastikan akan ada kiriman lagi korban jiwa yang belum ditemukan identitasnya,” jelas dia.

Sebelumnya, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Timur, Irjen Nico Afinta, mengungkapkan bahwa korban jiwa akibat kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan sebanyak 127 orang, dengan dua di antaranya anggota kepolisian.

https://bola.kompas.com/read/2022/10/02/12023768/korban-kerusuhan-kanjuruhan-bertambah-menjadi-129-orang

Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke