Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Bhayangkara FC Vs Borneo FC 2-2: Gol Injury Time Gagalkan Kemenangan The Guardian

Pertandingan Bhayangkara FC vs Borneo FC merupakan laga pembuka pekan ke-10 Liga 1 2022-2023 yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Selasa (13/9/2022) sore WIB.

The Guardian, julukan Bhayangkara FC, nyaris menang usai unggul 2-1 menjelang peluit panjang ditiupkan.

Saat itu, tim tuan rumah unggul berkat gol Dendy Sulistyawan (49') dan Sani Rizki (58').

Sementara, gol pertama Borneo FC dilesakkan oleh Diego Michiels pada menit keenam.

Ketika Bhayangkara FC bak sudah di ambang kemenangan, Muhammad Andy Harjito hadir sebagai pahlawan Borneo FC.

Gol gelandang berusia 20 tahun itu pada masa injury time membuat laga tuntas dengan skor 2-2.  

Jalannya pertandingan Bhayangkara FC vs Borneo FC

Borneo FC mengambil inisiatif lebih dulu dan mendominasi secara penguasaan bola pada awal babak pertama.

Beberapa tekanan yang dilancarkan Borneo FC kemudian menghasilkan tendangan bebas jarak dekat di area kanan pertahanan Bhayangkara FC.

Wasit meniup tanda pelanggaran karena Hargianto menjegal Kei Hirose. Situasi ini menjadi awal petaka bagi The Guardian.

Striker Borneo FC, Matheus Pato, mengambil tendangan bebas dan mengeksekusinya secara langsung. Bola tendangan Pato membentur pagar betis. Setelah itu, situasi kemelut terjadi.

Si kulit bulat lalu bergulir ke luar kotak penalti dan langsung ditendang dengan keras oleh Leo Guntara.

Dalam kondisi itu, tendangan terukur Leo mengarah ke Diego Michiels lebih dulu.

Pemain naturalisasi itu melompat untuk menghindari bola. Si kulit bulat tampaknya sedikit mengenai Diego sehingga arahnya berbelok.

Kiper Bhayangkara FC, Awan Setho, pun terkecoh sehingga bola masuk ke gawangnya. Gol "hoki" Diego Michiels membawa Borneo FC unggul 1-0.

Setelah tertinggal, Bhayangkara FC berbalik menekan. Kubu tuan rumah kini lebih sering melancarkan serangan.

Pada menit kedelapan, tendangan placing Adam Najem mengarah ke gawang Borneo FC. Namun, kiper Angga Saputro dapat terbang menepis bola.

Sementara itu, Borneo FC mulai memanfaatkan serangan balik. Pada menit ke-14, skema itu nyaris membuat Pesut Etam menggandakan keunggulan.

Jonathan Bustos yang membangun serangan balik Borneo FC mengirimkan umpan terobosan ke Terens Puhiri.

Terens lolos dari penjagaan lawan, lalu berhadapan satu versus satu kontra Awan Setho.

Winger lincah itu dapat melepaskan tendangan, tetapi kekuatannya melemah karena terbentur Awan. Bek kiri Bhayangkara FC, Ruben Sanadi, kemudian mengamankan bola.

Kedua kesebelasan juga sama-sama dapat menciptakan peluang lagi, tetapi gagal mencetak gol.

Salah satu peluang muncul via tendangan bebas bek Bhayangkara FC, Anderson Salles, yang bisa ditepis Angga.

Sementara, Borneo FC sempat menyengat lagi lewat tendangan gunting Pato yang menyamping.

Babak pertama Bhayangkara FC vs Borneo FC berakhir 1-0 untuk keunggulan Pesut Etam.

Bhayangkara FC kembali gencar menekan. Setelah berbagai upaya gagal pada babak pertama The Guardian akhirnya berhasil mencetak gol ketika laga berusia 49 menit.

Gol tuan rumah berawal dari tendangan bebas jarak pendek Sani Rizki. Setelah menerima bola pantulan, Sani langsung memberikan umpan ke tiang jauh.

Setelah itu, Youssef Ezzejjari menerima sundulan dari rekannya dan memberikan umpan pendek ke Dendy Sulistyawan.

Melalui diving header, Dendy Sulistyawan menuntaskan peluang dan berhasil membuat Bhayangkara FC menyamakan kedudukan 1-1.

Tak butuh waktu lama, The Guardian sukses membalikkan kedudukan pada menit ke-58.

Menerima crossing Ruben Sanadi dari sisi kiri, sundulan Sani Rizki membawa Bhayangkara FC membalikkan kedudukan menjadi 2-1.

Pada pertengahan babak kedua, Borneo FC mulai bisa mengendalikan permainan lagi.

Sejumlah peluang berhasil dibuat seperti tendangan jarak dekat Bustos dan Pato di kotak penalti menjelang akhir babak kedua.

Namun, kedua peluang emas itu gagal. Tendangan Bustos melambung, sementara tembakan jarak dekat Pato ditahan Awan Setho.

Upaya berubi-tubi Pesut Etam akhirnya kembali berbuah hasil. Tandukan Muhammad Andy Harjito memanfaatkan umpan sepak pojok berhasil merobek gawang Bhayangkara FC pada masa injury time.

Hasil Bhayangkara FC vs Borneo FC berakhir sama kuat 2-2.

BHAYANGKARA FC vs BORNEO FC 2-2 (Dendy 49', Sani 58'/Diego 6', Harjito 90+3')

BHAYANGKARA FC (4-3-3): 12-Awan Setho; 2-Putu, 4-Salles, 32-Haris, 14-Ruben; 23-Subo (99-Ezzejjari 38'), 8-Hargianto, 10-Najem (29-Reza 46'); 7-Botan (11-Youness 61'), 22-Dendy (30-Andik 76'), 20-Sani (97-David 75').

Cadangan: 7-Abdul, 17-Antoni, 27-Indra, 38-Indra, 55-Gufron.

Pelatih: Widodo Cahyono Putro.

BORNEO FC (4-3-3): 1-Angga; 24-Diego (13-Agung 84'), 19-Guseynov, 4-Wildansyah (27-Andy 84'), 15-Leo; 8-Hirose, 10-Bustos, 12-Hendro (14-Lilipaly 66'); 28-Terens (9-Hardianto 46'), 7-Pato, 9-Sihran (56-Fajar 57').

Cadangan: 18-Taufany, 63-Daffa, 66-Misbakus, 74-Rifad, 97-Irsan.

Pelatih: Milomir Seslija.

https://bola.kompas.com/read/2022/09/13/17595968/hasil-bhayangkara-fc-vs-borneo-fc-2-2-gol-injury-time-gagalkan-kemenangan-the

Terkini Lainnya

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke