Persib Vs Bali United, Catatan Buruk Maung Bandung Berlanjut

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung gagal memperbaiki catatan buruknya ketika menghadapi Bali United di Kompetisi Liga 1 2022-2023. 

Hasil pertandingan Persib vs Bali United berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan Bali di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Selasa (23/8/2022) sore.

Persib harus kebobolan dua gol di babak pertama lewat sumbangsih Privat Mbarga dan Ilija Spasojevic. 

Pada akhir babak pertama Bali United harus bermain dengan 10 pemain usai penjaga gawang Nadeo Argawinata diusir wasit M Erfan Efendi.

Unggul jumlah pemain buat Persib semakin tampil terbuka pada babak kedua, David da Silva memperkecil skor 1-2 melalui eksekusi tendangan penalti. 

Resiko permainan menyerang buat pertahanan Persib meninggalkan zona kosong yang bisa dieksploitasi Bali United dengan serangan balik.

M Rahmat yang masuk pada babak kedua berhasil memperlebar jarak kemenangan Bali United menit 81. Gol Erwin Ramdani di penghujung laga pun tak mampu menyelamatkan Persib dari kekalahan 2-3.

Pelatih caretaker Budiman mengakui keunggulan Bali United, Budiman gagal mempersembahkan hattrick kemenangan untuk Persib. Sekaligus Persib gagal memperbaiki statistik buruk kala melawan Bali United.

Padahal sebelumnya Budiman mampu mempersembahkan kemenangan melawan PSIS Semarang dan PSS Sleman.

“Selamat buat Bali United memenangkan pertandingan, kekalahan ini saya tanggung jawab, pemain sudah melakukan permainan yang bagus mereka bekerja keras memang hasilnya kurang bagus,” ungkap Budiman.

Meski mendominasi serangan, Persib gagal memaksimalkan peluang-peluang yang ada, termasuk kegagalan David da Silva dalam mengeksekusi salah satu tendangan penalti dari dua kesempatan.

Kekalahan ini menjadi pekerjaan rumah untuk Persib, terutama pelatih barunya Luis Milla yang akan segera memulai tugasnya bersama Maung Bandung.

“Itulah sepakbola walaupun banyak menyerang untuk cetak gol mungkin dewi fortuna belum ke kita, ini jadi pembelajaran buat saya, banyak PR buat saya,” papar Budiman.

Kapten Persib Achmad Jufriyanto mengungkapkan kekecewaannya kalah dua kali di kandang sendiri.

Para pemain sudah bekerja keras untuk mengejar ketinggalan namun Bali United memang bermain solid efektivitas mengkonversi peluang jadi gol.

“Pemain semua sudah bekerja keras mereka terus melakukan apapun untuk mengejar ketertinggalan, semua sudah dilakukan banyak peluang, cuman mereka yang punya sedikit peluang bisa memaksimalkannya,” sesal pemain yang disapa Jupe ini.

Kekalahan ini buat Persib kesulitan merangkak naik di klasemen sementara Liga 1 2022-2023. Bahkan posisi mereka terpantau lepas dari posisi 10 besar.