BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung akan menjalani laga kedua di Kompetisi Liga 1 2022-2023. Lawan berat menanti, Madura United yang baru menang 8-0 atas PS Barito Putera pekan lalu.
Pertandingan Persib vs Madura United akan digelar pada Minggu (30/7/2022) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Bobotoh rencananya hadir membirukan GBLA.
Bintang asing Persib Daisuke Sato sudah merasakan bagaimana antusiasme bobotoh dalam debutnya kemarin melawan Bhayangkara FC di Stadion Wibawa Mukti.
Padahal pertandingan tersebut baru laga tandang, namun atmosfer yang diciptakan bobotoh di dalam stadion dirasakan Sato luar biasa.
“Perasaan yang luar biasa, saya juga merasakan atmosfer luar biasa. Terima kasih banyak untuk bobotoh untuk atmosfer yang luar biasa dan kalian memberikan segalanya bagi saya,” kesan Sato.
Sato sangat menantikan bagaimana atmosfer yang lebih megah di kandang sendiri di Stadion GBLA. Ia belum pernah merasakan bagaimana didukung bobotoh di kandang sendiri.
“Saya menantikan laga di hari Sabtu ini karena ini laga kandang, tentu saya merasa antusias memainkannya,” ungkap pemain berpaspor Filipina ini.
Melihat dukungan besar bobotoh membuatnya dua kali termotivasi ingin mengerahkan segala kemampuannya. Seolah ia tak mau mengecewakan fans yang telah hadir di stadion.
“Karena itu saya juga berusaha menampilkan permainan terbaik di pertandingan,” tambahnya.
Pemain Timnas Filipina ini menargetkan kemenangan pertama Persib musim ini. Jika Persib berhasil menang, ia akan mempersembahkan kemenangan itu kepada bobotoh yang setia mendukung.
“Untuk laga pertama di kandang, tidak lebih dan tidak kurang, hanya tiga poin yang harus kami dapatkan,” tekad Sato.
“Karena ini laga kandang, kami bermain di hadapan suporter dan kami tentunya harus mempersembahkan tiga poin kepada mereka,” tambahnya bersemangat.
Sato tampak tak kesulitan melakukan debut pertamanya di Liga Indonesia kemarin. Menurutnya adaptasi bukan jadi alasan untuk tidak maksimal.
Baginya, di mana pun sepak bola sama, ia hanya perlu memahami iklim dan budaya klub melalui sering berbicara dengan pemain lama yang ada di klub.
“Tidak ada yang perlu dikomentari, sepak bola di mana pun sama saja. Jadi adaptasi tidak perlu dijadikan alasan, baik itu cuaca maupun orang-orangnya. Sepak bola adalah sepak bola dan di setiap negara sama saja,” paparnya.
https://bola.kompas.com/read/2022/07/28/09300098/persib-vs-madura-united-daisuke-sato-menyasar-kemenangan-pertama