Sebelum memastikan tiket final Liga Champions musim lalu, Real Madrid telah mengalahkan sederet lawan tangguh dalam kompetisi tertinggi Eropa itu.
Tercatat, Paris Saint-Germain (PSG), Chelsea, dan Manchester City, telah menjadi “korban” keganasan Real Madrid.
Real Madrid menghentikan PSG di babak 16 besar. Kemudian, mereka menjegal Chelsea di perempat final, dan menaklukkan Man City di semifinal.
Keberhasilan itu membuat Real Madrid memastikan diri melangkah ke final Liga Champions 2021-2022.
Tim berjuluk Los Blancos itu bersua Liverpool dalam partai puncak Champions League 2021-2022 di Stade de France, Saint-Denis, Perancis, Minggu (29/5/2022) dini hari WIB.
Dalam pertandingan tersebut, Real Madrid sukses menuntaskan pertandingan melawan Liverpool dengan kemenangan tipis 1-0.
Satu-satunya gol kemenangan Real Madrid dicetak oleh Vinicius Junior saat pertandingan memasuki menit ke-59.
Kemenangan itu menambah koleksi gelar Liga Champions Real Madrid menjadi 14, menegaskan status mereka sebagai klub tersukses di ajang tersebut.
Vinicius Junior yang menjadi pemain paling berperan dalam kemenangan Real Madrid di final Liga Champions musim lalu, memberikan kesannya saat berhasil membobol gawang Liverpool.
“Itu adalah perasaan yang tidak bisa diulang. Hanya pemain yang telah mencetak gol dalam pertandingan semacam ini di Liga Champions dapat memahami bagaimana rasanya,” ujar Vinicius dilansir dari situs resmi Real Madrid.
“Anda tidak tahu bagaimana cara untuk mendeskripsikannya, bagaimana memberi tahu orang-orang soal itu, tidak ada cara untuk menjelaskannya,” kata dia.
Menurut Vinicius, perasaan bahagia hanya bisa diketahui oleh seseorang yang telah merasakan bagaimana emosi saat berhasil mencetak gol dalam sebuah pertandingan penting.
“Hanya mereka yang menjalani sepak bola dan telah melalui emosi yang kami alami musim ini dapat mengetahui betapa pentingnya ini dan rasa bahagianya,” katanya.
https://bola.kompas.com/read/2022/07/26/16400018/vinicius-dan-sensasi-bikin-gol-kemenangan-real-madrid-di-final-liga-champions