KOMPAS.com - Piala Presiden 2022 sudah di depan mata. 18 klub peserta akan menjalani babak penyisihan grup mulai Sabtu 11 Juni 2022 hingga 28 Juni 2022 mendatang.
Babak penyisihan dibagi menjadi empat grup dengan satu tim tuan rumah.
Pertandingan Grup A diselenggarakan di Kota Solo berisi lima klub, yakni tuan rumah Persis Solo, PSIS Semarang, PSS Sleman, Dewa United, dan Persita Tangerang.
Laga-laga Grup B digelar di Kota Samarinda dengan Borneo FC sebagai tuan rumah dan menjadi grup kedua yang berisi lima kontestan. Selain Borneo FC, Grup B berisikan Barito Putera, Persija Jakarta, RANS Nusantara FC, dan Madura United.
Grup C yang dipentaskan di Kota Bandung diisi empat tim kontestan yang musim lalu menduduki posisi lima besar di Liga 1 2021-2022.
Empat tim tersebut adalah tuan rumah Persib Bandung, Bali United, Bhayangkara FC, dan Persebaya Surabaya.
Grup D yang bertuan rumah Arema FC, akan dilangsungkan di Kota Malang dengan kontestan lain yakni PSM Makassar, Persikabo 1973, dan Persik Kediri.
Berikut fakta-fakta menarik seputar fase grup Piala Presiden 2022:
1. Tiga Derbi Daerah dan Satu Super Big Match
Tiga derbi daerah dan sebuah "super big match" akan tersaji selama babak penyisihan grup Piala Presiden 2022.
Pertama ada derbi Jawa Tengah yang tersaji di Grup A antara tuan rumah Persis Solo melawan PSS Sleman.
Derbi yang diselenggarakan di Stadion Manahan, Sabtu (11/6/2022), bakal menjadi derbi Jawa Tengah pertama setelah Persis Solo dan PSS Sleman terpisah kasta sejak 2007 silam.
Laga derbi juga tersaji di tanah Borneo. Dua tim kebanggaan masyarakat Kalimantan, Borneo FC dan Barito Putera terlibat duel bertajuk derbi Kalimantan yang muncul di Grup B.
Tuan rumah Borneo FC akan menjamu tim tetangga Barito Putera di Stadion Segiri pada 22 Juni 2022.
Sementara, dari Grup D tersaji derbi klasik Jawa Timur antara tuan rumah Arema FC dan Persik Kediri. Kedua tim tercatat memiliki sejarah rivalitas cukup panjang dan selalu mengundang antusiasme kedua suporter.
Pertemuan keduanya dijadwalkan pada Rabu (15/6/2022) di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang.
Tak kalah seru, ada "super big match" yang mempertemukan dua raksasa Liga Indonesia, Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya. Laga akbar ini akan tersaji pada babak penyisihan Grup C yang diselenggarakan di kandang Persib, Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (17/6/2022) malam.
2. Tradisi Persib Bandung dan Arema FC Menjadi Tuan Rumah
Arema FC dan Persib Bandung kembali mendapatkan kesempatan menjadi tuan rumah Piala Presiden 2022. Ini menjadi kali kelima kedua tim tersebut menjadi tuan rumah Piala Presiden.
Mereka merupakan dua tim yang selalu mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah dalam setiap pelaksanaan Piala Presiden.
3. Kali Pertama Borneo FC dan Kota Samarinda Jadi Tuan Rumah
Penunjukan Borneo FC menjadi tuan rumah Piala Presiden 2022 menjadi sejarah baru bagi Kota Samarinda. Ini menjadi kali pertama Kota Samarinda dan tim berjuluk Pesut Etam tersebut menjadi tuan rumah turnamen pramusim paling bergengsi di Indonesia ini.
Namun, Samarinda sejatinya bukanlah tim Kalimantan pertama yang menjadi tuan rumah Piala Presiden. Sebelumnya, ada Mitra Kukar yang menjadi tuan rumah Piala Presiden 2018 silam.
4. Tradisi Laga Pembuka Piala Presiden di Stadion Berbeda
Laga pembuka Piala Presiden 2022 antara Persis Solo melawan PSS Sleman akan dilaksanakan di Stadion Manahan Solo, Sabtu (11/6/2022) sore.
Pertandingan ini memperpanjang sebuah tradisi, bahwa laga pembuka turnamen Piala Presiden selalu diselenggarakan di stadion yang berlainan dalam setiap edisi.
Deretan laga pembuka Piala Presiden:
Piala Presiden 2015 : Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar (Bali United Vs Persija Jakarta)
Piala Presiden 2017 : Stadion Maguwoharjo Sleman (PSS Sleman Vs Persipura Jayapura)
Piala Presiden 2018: Stadion Gelora Bandung Lautan Api Bandung (Persib Bandung Vs Sriwijaya FC)
Piala Presiden 2019 : Stadion Si Jalak Harupat Bandung (Persib Bandung Vs Tira Persikabo)
5. Ada 3 Klub yang Baru Pertama Tampil di Piala Presiden
Tercatat ada tiga klub yang belum pernah merasakan tampil di Piala Presiden. Yakni RANS Nusantara FC, Persis Solo, dan Persik Kediri.
RANS Nusantara FC dan Persis Solo belum pernah mendapatkan kesempatan karena terhalang kasta.
Dalam sejumlah penyelenggaraan Piala Presiden sebelumnya, kedua tim itu belum mencapai piramida teratas sepak bola Indonesia, Liga 1.
Sedangkan, Persik Kediri yang promosi pada musim 2020 belum mendapatkan kesempatan partisipasi karena pandemi. Pada musim 2021, Piala Presiden tak digulirkan dan digantikan oleh Piala Menpora.
Sementara itu, Dewa United yang merupakan tim promosi Liga 1 musim 2022-2023 ternyata malah sudah dua kali merasakan Piala Presiden, yakni pada pada 2015 dan 2018. Saat itu Dewa United masih bernama Martapura FC.
https://bola.kompas.com/read/2022/06/11/04300048/5-fakta-fase-grup-piala-presiden-2022--derbi-tradisi-3-klub-pertama-kali