KOMPAS.com - Pelatih yang dipercaya mendampingi timnas U19 Indonesia dalam Turnamen Toulon 2022, Dzenan Radoncic, tampak semringah seusai membawa skuad Garuda Muda Menang atas Ghana.
Laga timnas U19 Indonesia vs Ghana itu berlangsung di Stade Jules-Ladoumegue, Vitrolles, Perancis, pada Kamis (2/6/2022) malam WIB.
Bagi Indonesia dan Ghana, ini menjadi laga kedua yang mereka mainkan dalam rangkaian fase grup Turnamen Toulon 2022.
Sebelumnya, timnas U19 Indonesia dan Ghana sama-sama takluk 0-1 pada laga perdana fase grup, Senin (2/6/2022).
Indonesia ketika itu menelan kekalahan dari Venezuela, sedangkan Ghana takluk di hadapan Meksiko.
Hasil tersebut membuat Indonesia dan Ghana sama-sama memburu kemenangan kala bertanding pada laga kedua.
Laga timnas U19 Indonesia vs Ghana pun berlangsung sengit. Skuad Garuda Muda terus berjuang menahan gempuran sambil sesekali mengancam gawang Ghana.
Setelah lolos dari rentetan serangan Ghana, Indonesia sukses mencuri gol pada menit ke-58 lewat aksi pemain muda Persija Jakarta, Raka Cahyana.
Itu menjadi satu-satunya gol yang tercipta dalam pertandingan timnas U19 Indonesia vs Ghana.
Alhasil, skuad Garuda Muda sukses memenangi laga kontra Ghana dengan skor 1-0.
Kemenangan tersebut membuat pelatih timnas U19 Indonesia, Dzenan Radoncic, merasa bangga.
Dia tampak semringah saat berbicara di hadapan awak media seusai laga melawan Ghana.
"Ini adalah pertandingan yang sulit. Tim lawan bermain dengan kekuatan, menekan untuk meraih kemenangan. Mereka butuh kemenangan, seperti kami," kata Radoncic yang mengawali pernyataannya dengan senyuman lebar.
Dalam pernyataannya, Radoncic turut mengungkapkan arahan yang sempat ia berikan kepada para pemain timnas U19 Indonesia di tengah laga kontra Ghana.
"Kami tetap tenang. Saya meminta para pemain untuk tetap kompak dan tetap terkoneksi satu sama lain," ujar Radoncic.
Radoncic pun menilai para pemain mampu menerapkan arahan tersebut sehingga melahirkan hasil positif.
"Saya pikir, kami telah bekerja dengan baik. Kami bermain di bawah tekanan untuk beberapa menit, sementara mereka (Ghana) menciptakan banyak peluang," ucap Radoncic.
"Tentu kami memiliki masalah, kalah dalam duel, semuanya. Kami hanya menunggu peluang lahir. Saya tahu kami akan mendapat peluang pada babak kedua dan mencetak gol. Itulah yang kami inginkan," tutur Radoncic menjelaskan.
Dzenan Radoncic patut senang dan bangga dengan kemenangan yang diraih timnas U19 Indonesia atas Ghana.
Pasalnya, itu menjadi kemenangan bersejarah bagi timnas Indonesia.
Indonesia berhasil meraih kemenangan perdana selama tampil dalam Turnamen Toulon atau yang kini bernama resmi Maurice Revello Tournament tersebut.
Sebelum ini, Indonesia juga pernah mengikuti Turnamen Toulon edisi 2017. Kala itu, Garuda Muda yang masih diperkuat oleh Egy Maulana Vikri dkk, tergabung di Grup C bersama tim-tim tangguh, yakni Brasil, Republik Ceko, dan Skotlandia.
Hasilnya, Indonesia ketika itu selalu menekan kekalahan. Mereka takluk 1-0 dari Brasil, 2-0 dari Republik Ceko, dan 1-2 dari Skotlandia.
https://bola.kompas.com/read/2022/06/03/05150008/indonesia-vs-ghana-dzenan-radoncic-semringah-usai-bawa-garuda-menang