Kisah Kostas Tsimikas Pilih Angka 7 dan Jadi Penentu Liverpool Juara Piala FA

KOMPAS.com - Bek sayap Liverpool, Kostas Tsimikas, muncul sebagai penentu kemenangan timnya atas Chelsea pada laga final Piala FA atau FA Cup 2021-2022. Liverpool pun tampil sebagai juara.

Laga final Piala FA Chelsea vs Liverpool di Stadion Wembley, Sabtu (14/5/2022) berlangsung sengit.

Chelsea serta Liverpool sama-sama gagal menuntaskan sejumlah kans bikin gol dan berbagi skor 0-0 sampai 90 menit waktu normal plus dua kali 15 menit babak tambahan waktu.

Alhasil, laga final FA Cup Chelsea vs Liverpool mesti ditentukan via adu tendangan penalti. Liverpool menang 6-5 pada babak tos-tosan dengan Kostas Tsimikas muncul sebagai algojo penentu.

Kostas Tsimikas maju sebagai eksekutor ketujuh Liverpool. Takdir seperti membawa sang bek asal Yunani tersebut untuk menjadi pemasti gelar juara Piala FA 2021-2022 buat Liverpool.

Kostas Tsimikas bercerita bahwa sejak awal, dirinya sudah mantap ingin menjadi penendang penalti ketujuh Liverpool.

“Itu sangat sangat spesial bagi saya. Manajer bertanya nomor berapa yang saya inginkan. Saya bilang tujuh,” kata Konstantinos Tsimikas seperti dilansir dari BBC.

“Dan nomor tujuh memberikan saya kesempatan untuk memenangkan pertandingan. Saya memilih arah kanan dan mencetak gol. Saya sangat senang,” katanya menambahkan.

Berkat kemenangan atas Chelsea di final Piala FA 2021-2022, Liverpool musim ini sudah mengantongi sepasang gelar juara.

Sebelumnya, The Reds sukses menyabet titel kampiun Piala Liga Inggris alias Carabao Cup pada 27 Februari silam usai menang atas Chelsea, juga melalui adu penalti.

Artinya, misi klub beralias The Reds untuk meraih quadruple, alias raihan empat gelar sekaligus dalam semusim masih terjaga.

Liverpool masih dalam perburuan gelar juara Liga Inggris mengingat saat ini mereka berada di posisi dua klasemen dan terpaut tiga angka dari Man City, sang pemuncak klasemen.

Sementara itu, The Reds sudah menapakkan kaki di final Liga Champions versus Real Madrid pada 28 Mei nanti di Stade de France, Perancis.

“Kami jelas memberikan segalanya. Selamat untuk para pemain. Kami mesti merayakannya dengan hebat. Namun, besok adalah hari berikutnya, kami masih punya banyak pekerjaan. Kami masih memiliki pertandingan di Premier League dan final besar,” ujar Tsimikas.

Tsimikas menyebut misi quadruple masih berada dalam pikiran personel The Reds.

“Kami ingin menang. Tujuan kami dari awal musim adalah untuk mengejarnya, semoga pada akhirnya kami bahagia.”

“Kami mesti merayakan sekarang, namun dalam pikiran kami masih ada laga berikut. Kami mesti 100 persen fokus jika ingin mencapai tujuan kami,” tutur sang bek sayap berusia 26 tahun.