Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Arema FC Vs Borneo FC, Fakhri Husaini Bicara soal Harga Diri

DENPASAR, KOMPAS.com - Borneo FC sudah tidak memiliki kepentingan lagi selain revans saat menghadapi Arema FC pada pekan ke-32 BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Minggu (20/3/2022) malam.

Posisi tim berjuluk Pesut Etam itu sudah aman di peringkat keenam klasemen Liga 1 dan tidak mungkin lagi menggusur Arema FC yang berada satu strip di atas mereka.

Borneo dan Arema terpaut 10 angka di klasemen sementara, dengan kompetisi Liga 1 2021-2022 yang hanya menyisakan dua laga.

Sementara itu, PSIS Semarang yang berada di peringkat ketujuh berjarak enam poin dari Borneo FC.

Dengan begitu, posisi Pesut Etam di peringkat keenam tidak akan tergusur oleh PSIS.

Namun, meski sudah tidak memiliki kepentingan apa pun, pelatih Borneo FC, Fakhri Husaini. menegaskan bahwa Francisco Torres dkk akan tampil fight menghadapi Arema FC.

Fakhri Husaini menyebut laga melawan skuad berjuluk Singo Edan itu adalah laga pertaruhan harga diri kedua tim.

“Pertandingan ini tetap menjadi pertandingan yang ketat bagi kedua tim. Saya kira tentu akan memberikan perlawanan juga, pertandingan yang menurut saya pertandingan harga diri bagi Borneo (FC) maupun Arema,” ungkap eks pelatih Tim Sepak Bola PON Aceh itu.

“Karena kedua tim ini punya riwayat yang cukup panjang di laga-laga sebelumnya, tentu kedua tim punya keinginan kuat meraih 3 poin di laga besok (hari ini)," kata dia.

"Semua pemain sudah antusias menghadapi Arema,” imbuhnya.

Melihat kondisi Arema yang tengah menurun karena menelan empat kekalahan dan satu kemenangan saja dalam lima laga terakhir, Fakhri Husaini menjadi waspada.

Dia memprediksi Arema FC akan mencoba bangkit dan tampil all out saat menghadapi Borneo FC.

Oleh karena itu, Fakhri Husaini tidak melihat tren buruk Arema FC dalam beberapa laga terakhir sebagai sebuah keuntungan bagi timnya.

Menurutnya, Arema FC merupakan salah satu tim yang tampil bagus musim ini dengan materi pemain yang cukup berkualitas.

“Kami justru khawatir menghadapi tim-tim yang secara psikis sedang menghadapi tekanan," kata dia.

"Karena tekanan yang diterima lawan akan menjadi motivasi bagi mereka yang kuat untuk mengalahkan kami, Borneo,” tutur pelatih berusia 56 tahun itu.

“Arema tetap tim berbahaya dan bagus. Kami perlu waspada dan konsentrasi karena Arema tidak ingin mengulangi hal yang sama seperti di pertandingan sebelumnya,” imbuhnya.

Borneo FC sedikit diuntungkan dari rekor pertemuan dengan Arema.

Dari 14 kali pertemuan kedua tim di semua ajang, Borneo FC meraih enam kemenangan.

Sementara itu, Arema FC meraih empat kemenangan atas Borneo dan sisa pertemuan mereka berakhir imbang.

https://bola.kompas.com/read/2022/03/20/13200038/arema-fc-vs-borneo-fc-fakhri-husaini-bicara-soal-harga-diri

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke