KOMPAS.com - Man City disebut lebih dibuat repot saat bersua tim kasta kedua Liga Inggris, Peterborough United, ketimbang ketika mereka menghadapi Man United.
Man City menuai kemenangan meyakinkan 4-1 saat melakoni laga derbi Manchester kontra Man United di Stadion Etihad, Minggu (6/3/2022).
Gol-gol Kevin De Bruyne (5’, 28’) dan Riyad Mahrez (68’, 90+1’) memastikan kemenangan Manchester Biru. Sisi merah Manchester, Man United hanya bisa sekali membalas lewat gol Jadon Sancho (22’).
Ketika menekuk Man United pada laga pekan ke-28 Liga Inggris 2021-2022, Man City bermain sangat dominan dan begitu nyaman.
Apalagi, pada babak kedua Man United nyaris tidak memberikan perlawanan.
Usai jeda, kerja kiper Man City, Ederson, relatif santai lantaran Man United gagal mencatat satu pun tembakan!
Pada satu momen di babak kedua, Man City juga sempat mencatat penguasaan bola sebesar 92 persen dalam kurun 15 menit!
Fan Man City cukup lama menyerukan “ooooo…..leeeee” untuk mengiringi aliran operan Kevin De Bruyne dkk yang nyaris tak bisa diputus personel Man United.
Roy Keane menyebut Man United menyerah. Pandit ESPN, Craig Burley, punya pendapat yang terasa lebih pedas untuk Man United.
Craig Burley yang semasa aktif bermain pernah memperkuat Chelsea pada 1989-1997 menyebut klub kasta kedua Liga Inggris, Peterborough, lebih mampu memusingkan kepala Man City.
Sebelum meladeni Man United, Man City memang bersua klub Championship Division, Peterborough, di putaran kelima Piala FA pada 1 Maret silam.
Pada laga tersebut, Man City harus menunggu sampai satu jam untuk bisa merasa tenang dan nyaman, lalu menyegel kemenangan dua gol tanpa balas.
Sepasang gol kemenangan Man City yang diciptakan Riyad Mahrez (60’) dan Jack Grealish (67’) tercipta kala laga sudah memasuki usia satu jam.
“Soal memberikan Man City masalah, saya melihat Peterborough di ajang Piala FA lebih membuat mereka (City) kerepotan,” kata Craig Burley di program ESPN FC.
Sepanjang karier sebagai pemain dan pandit, Craig Burley mengaku dirinya baru kali ini melihat Man United sangat mudah menyerah.
“Tim Man United, di era saya bermain maupun menganalisis pertandingan, saya tak pernah melihat mereka melempar handuk semudah ini.”
Craig Burley lantas menyorot tiga laga di mana Man United sempat unggul lebih dulu, tapi gagal menang karena penurunan performa di interval kedua.
“Lihat dalam beberapa laga terkini saat melawan Burnley, Southampton, Middlesbrough tim Champhionship (Piala FA), saya yakin mereka bisa memenangi laga itu. Namun, tim-tim itu bangkit di babak kedua dan membuat “hidung” Man United berdarah,” tutur Craig Burley.
https://bola.kompas.com/read/2022/03/08/13200028/ketika-man-city-lebih-repot-lawan-peterborough-ketimbang-man-united-