Villarreal Vs Juventus: Vlahovic Dapat Tekanan, Dybala Kena Kutukan

KOMPAS.com - Juventus menuju duel 16 besar Liga Champions kontra Villarreal dengan mendapati sang penyerang Dusan Vlahovic berada dalam tekanan dan Paulo Dybala lagi-lagi terkena "kutukan".

Juventus akan menyambangi kandang jagoan Spanyol, Villarreal, di Estadio de la Ceramica, guna melakoni laga leg pertama 16 besar Liga Champions 2021-2022, Rabu (23/2/2022) pukul 03.00 WIB.

Bekal Juventus ke Villarreal adalah hasil imbang 1-1 dalam laga derbi kontra Torino pada pekan ke-26 Liga Italia 2021-2022. 

Derbi melawan Torino menghadirkan tekanan ekstra buat striker anyar Juve, Dusan Vlahovic, yang tercatat tak sekali pun melepas tembakan tepat sasaran pada laga tersebut. 

Keran gol Dusan Vlahovic macet dalam dua laga terakhir bersama Juventus setelah sebelumnya selalu tampil menentukan dalam sepasang partisipasi perdana dengan tim beralias Si Nyonya Besar. 

"Vlahovic akan membuat debutnya di Liga Champions besok, kita tak bisa membebankan semua tekanan kepadanya," kata pelatih Juventus, Massimiliano Allegri dalam sesi konferensi pers jelang laga kontra Villarreal, Senin (21/02/2022).

"Dia mesti didukung dan saya harus melindunginya sampai akhir, seperti saya melindungi pemain yang kurang pengalaman."

"Ini bukan hanya persoalan teknik, tapi juga psikologis. Untuk kali pertama, dia (Vlahovic) membaca halaman utuh surat kabar mempertanyakan kenapa dia tak mencetak gol. Itu tak pernah terjadi sebelumnya," kata Allegri menggambarkan tekanan yang menyerang Vlahovic.

Saat Vlahovic berada dalam sorotan dan tekanan ekstra, Juventus harus menuju Villarreal tanpa Paulo Dybala yang sekali lagi harus berurusan dengan "kutukan".

Dybala sudah dipastikan absen dalam duel melawan Villarreal karena cedera. Sang pemain asal Argentina itu bak melanjutkan tren sial kala membela Juve di fase gugur Liga Champions.

Pada 2015-2016, Dybala tampil menentukan kala Juventus bermain imbang 2-2 dengan Bayern Muenchen dalam laga leg pertama 16 besar Liga Champions.

Namun, pemain beralias La Joya (Sang Permata) itu absen pada duel kedua karena cedera. Juve pun kalah 2-4 usai melalui babak extra time.

Pada musim selanjutnya, Dybala berperan krusial dan mengemas dua gol kala Juventus menyingkirkan Barcelona di perempat final. Namun, setelah itu dia gagal memberikan lagi kontribusi riil sampai Juve kalah 1-4 dari Real Madrid di partai puncak.

Kartu merah lantas menjadi bentuk kesialan lain Dybala pada laga leg pertama perempat final Liga Champions versus Real Madrid pada Liga Champions 2017-2018.

Dybala pun melewatkan laga kedua dan harus melihat Juve disingkirkan Madrid via gol penalti dramatis Cristiano Ronaldo pada detik-detik akhir.

Pada 2018-2019, partisipasi Dybala pada sepasang leg perempat final versus Ajax hanya berdurasi total 60 menit karena alasan cedera.

Lalu, pada 2019-2020 saat Juventus diasuh Maurizio Sarri, La Joya hanya ambil bagian selama 13 menit duel perempat final kontra Lyon usai mengalami cedera.

Sementara pada musim lalu, Dybala cuma duduk di bangku cadangan pada leg pertama, kemudian tak masuk tim di leg kedua partai 16 besar versus Porto, tim yang akhirnya menghentikan langkah Juve.

Kini, konfirmasi absen di partai melawan Villarreal melanjutkan rangkaian kesialan Dybala di fase gugur Liga Champions.