KOMPAS.com – Pertandingan babak pertama Bhayangkara FC vs Barito Putera dalam lanjutan pekan ke-22 Liga 1, kasta tertinggi Liga Indonesia 2021-2022 masih imbang 0-0.
Laga Bhayangkara FC vs Barito Putera dalam jadwal Liga 1 diselenggarakan di Stadion Gelora Ngurah Rai Denpasar pada Selasa (1/2/2022) mulai pukul 18.15 WIB.
Pada pertandingan ini Bhayangkara FC dan Barito Putera cukup banyak menghasilkan sebuah peluang berbahaya.
Tercatat, Bhayangkara FC mampu untuk memberikan enam peluang, dengan empat di antaranya tepat sasaran.
Di lain sisi, Barito Putera menghadirkan enam kesempatan gol dan dua di antaranya on target.
Ulasan pertandingan Bhayangkara vs Barito
Pada pertandingan ini Bhayangkara FC dan Barito Putera menggunakan dua formasi yang berbeda.
Bhayangkara FC besutan Paul Munster mengandalkan skema 4-3-3 dengan memasang trisula Wahyu Subo Seto, Melvin Platje, dan Dendy Sulistyawan.
Di lain sisi, Barito Putera arahan Rahmad Darmawan memakai 4-2-3-1 dan mempercayakan Rafael Silva sebagai penyerang tunggal.
Bhayangkara FC bermain lebih menekan dengan melakukan pressing ketat kepada pemain Barito Putera.
Strategi tersebut pun kerap membuat para pemain Barito Putera kesulitan saat akan membangun serangan.
Meski begitu, bukan berarti Barito Putera bermain tanpa melancarkan peluang berbahaya.
Barito Putera mengancam gawang Bhayangkara FC melalui situasi bola mati dari Bruno Matos pada menit ke-28.
Bruno Matos melepas tembakan melengkung dari jarak yang cukup jauh di sisi kanan lapangan permain.
Namun, upaya Bruno Matos itu belum mampu membuahkan hasil setelah sepakannya masih berada tipis di atas mistar gawang.
Kemudian, tak lama berselang, gantian Bhayangkara FC yang menebar ancaman ke area pertahanan Barito Putera.
Peluang itu datang kala Dandy Sulistyawan menerima umpan dari rekannya di dalam kotak penalti Barito Putera dengan sundulannya.
Akan tetapi, bola hasil tandukan Dandy Sulistyawan tersebut masih melebar di sisi kanan gawang Barito Putera.
Intimidasi dari Bhayangkara FC ke area pertahanan Barito Putera kembali berlanjut lewat dua skema serangan yang berbeda.
Pertama, tim beralias The Guardian itu melakukan upaya untuk memecah kebuntuan melalui umpan tarik yang diterima oleh Wahyu Subo Seto.
Namun, sontekan dari Wahyu Subo Seto itu masih terlalu lemah, sehingga Aditya Harlan begitu mudah untuk menangkap bola.
Selanjutnya, ancaman datang lewat tandukan Melvin Platje di kotak berbahaya Barito Putera.
Akan tetapi, bola hasil sundulan Melvin Platje itu masih mencium mistar gawang Barito Putera.
Dengan kegagalan itu, babak pertama Bhayangkara FC vs Barito Putera pun ditutup dengan skor imbang 0-0.
Susunan pemain Bhayangkara FC vs Barito Putera
Bhayangkara FC (4-3-3): 12-Awan Setho Raharjo; 14-Sanadi, 37-Mulyana, 4-Salles, 2-Putu Gede; 19-Ichsan, 89-Lee Yoo-Joon, 18-Adam Alis; 23-Subo, 9-Platje, 22-Sulistyawan.
Cadangan: 5-Muhammad Rochman, 7-Andik Vermansyah, 8-Hargianto, 13-Abanda Harman, 20-Sani Rizki, 27-Indra Kahfi, 29-Arthur Bonai, 38-Indra Adi, 91-Ichwan Tuharea, 99-Herman Dzumafo.
Pelatih: Paul Munster.
Barito Putera (4-2-3-1): 20-Harlan; 14-Nurzaidin (3-Yuswanto Aditya 30'), 85-Firly, 4-Anwar, 66-Kaffa; 8-Maitimo, 13-Pradana; 39-Junior, 77-Bruno, 82-Oktovianto; 9-Rafael Silva.
Cadangan: 2-Saddam Tenang, 3-Yuswanto Aditya, 7-Ambrizal, 18-Kurniawan, 28-Buyung Ismu, 31-Riski Kurniawan, 58-Andri Prabowo, 71-Muhammad Luthfi Kamal, 80-Yoo Hyun-goo, 99-Rahmat Beri Santoso.
Pelatih: Rahmad Darmawan.
https://bola.kompas.com/read/2022/02/01/19142998/ht-bhayangkara-fc-vs-barito-putera-banyak-peluang-skor-masih-imbang-0-0