KOMPAS.com - Langkah Arsenal dalam pergelaran Piala Liga Inggris musim 2021-2022 berakhir antiklimaks setelah takluk dari Liverpool di semifinal leg kedua.
Semifinal leg kedua Arsenal vs Liverpool itu dihelat di Stadion Emirates, London, pada Jumat (21/1/2022) dini hari WIB.
Arsenal selaku tim tuan rumah menelan kekalahan 0-2 pada laga tersebut. Mereka takluk akibat sepasang gol dari winger Liverpool, Diogo Jota, pada menit ke-19 dan ke-77.
Hasil ini membuat The Gunners, julukan Arsenal, takluk dengan agregat 0-2 dari Liverpool.
Sebelumnya, Arsenal meraih hasil imbang 0-0 pada leg pertama semifinal Piala Liga Inggris kontra Liverpool, Jumat (14/1/2022).
Langkah Arsenal pun harus berakhir antiklimaks. Sebelum menembus semifinal, mereka lebih dulu mengukir kemenangan-kemenangan meyakinkan atas lawannya.
Sejak putaran ketiga Piala Liga Inggris musim ini, Arsenal memetik kemenangan atas West Bromwich Albion (6-0), AFC Wimbledon (3-0), Leeds United (2-0) , dan Sunderland (5-1).
Langkah Arsenal terlihat lebih menjanjikan daripada Liverpool yang sempat menemui kesulitan pada perempat final kontra Leicester City.
The Reds, julukan Liverpool, baru bisa mengalahkan Leicester City melalui babak adu penalti.
Kini, Liverpool mampu mengakhiri langkah Arsenal dan berhak menyusul Chelsea ke final Piala Liga Inggris 2021-2022.
Jalannya laga Arsenal vs Liverpool
Arsenal memulai pertandingan dengan baik. Mereka tampil mengancam meski tak lebih unggul secara penguasaan bola.
Ancaman pertama dari Arsenal lahir ketika laga baru berjalan enam menit. Alexandre Lacazette memaksa kiper Liverpool, Caoimhin Kelleher, bekerja keras.
Dia melancarkan tendangan bebas ke pojok kiri atas gawang Liverpool. Namun, bola hasil sepakan Lacazette masih membentur mistar dan gagal berbuah gol.
Setelah itu, Arsenal terus berupaya mencetak gol. Mereka beberapa kali membuat barisan perthanan Liverpool kerepotan.
Akan tetapi, ketika laga memasuki menit ke-19, Arsenal justru kecolongan akibat aksi yang dilakukan winger Liverpool, Diogo Jota.
Diogo Jota yang bergerak dari sisi kanan pertahanan Arsenal, menusuk ke arah kotak penalti hingga mendapat ruang tembak.
Ketika mendapat ruang tembak, Diogo Jota langsung melancarkan sepakan yang tak begitu keras, tetapi gagal dijangkau oleh kiper Arsenal, Aaron Ramsdale.
Liverpool unggul 1-0 berkat shot on target pertama yang mereka lancarkan dalam laga ini.
Tertinggal 0-1 tak membuat Arsenal menyerah. Mereka terus berusaha menyamakan kedudukan lewat kecepatan Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli.
Namun, hingga babak pertama usai, Arsenal tak kunjung menyamakan kedudukan. Liverpool menjaga keunggulan 1-0.
Arsenal kembali tampil mengancam pada awal babak kedua. Mereka berhasil menciptakan peluang emas ketika laga memasuki menti ke-49.
Alexandre Lacazette kembali menjadi aktor utama di balik peluang yang diciptakan Arsenal.
Namun, Lacazette pun kembali gagal mengonversikan peluang itu menjadi gol setelah sepakannya melambung di atas mistar gawang Liverpool.
Berselang dua menit kemudian, Liverpool membalas lewat aksi pemain 17 tahun, Kaide Gordon.
Kaide Gordon mendapat ruang tembak yang tercipta berkat pergerakan Diogo Jota. Akan tetapi, sepakannya terlalu keras dan melambung di atas mistar gawang Arsenal.
Lalu, pada menit ke-59, Liverpool kembali menciptakan peluang lewat sundulan pemain pengganti, Ibrahima Konate.
Peluang itu pun gagal berbuah gol setelah sundulan Ibrahima Konate membentur tiang dan folow up dari rekannya mampu diantisipasi oleh Aaron Ramsdale.
Setelah itu, laga sempat berlangsung tanpa adanya peluang berarti. Kedua tim kerap berduel di lini tengah.
Pada menit ke-77, Liverpool memecah kesunyian lewat gol kedua yang kembali dibukukan oleh Diogo Jota.
Diogo Jota membobol gawang Arsenal setelah menerima assist dari Trent Alexander-Arnold yang jeli dalam mengirim umpan terobosan.
Hakim garis sempat mengangkat bendera tanda offside setelah Diogo Jota mencetak gol. Namun, gol tersebut tetap diakui setelah wasit meninjau Video Assistant Referee (VAR).
Tertinggal 0-2 memaksa Arsenal untuk lebih intens dalam melancarkan serangan. Namun, saat berusaha mengejar ketertinggalan, salah satu pemain mereka, yakni Thomas Partey, diusir keluar lapangan setelah menerima kartu kuning kedua.
Situasi tersebut menyulitkan langkah Arsenal. Mereka tak mampu mencetak gol hingga babak kedua usai.
ARSENAL vs LIVERPOOL 0-2 (Diogo Jota 19', 77')
Susunan pemain Arsenal vs Liverpool
Arsenal (4-1-4-1): 32-Ramsdale (GK); 3-Tierney, 6-Magalhaes, 4-White, 18-Tomiyasu; 23-Lokonga; 35-Martinelli, 10-Rowe (5-Partey 74'), 8-Odegaard, 7-Saka; 9-Lacazette (30-Nketiah 74').
Cadangan: 49-Hein, 20-Tavares, 16-Holding, 37-Alebiosu, 87-Patino, 5-PArtey, 65-M'Hand, 30-Nketiah, 58-Biereth.
Pelatih: Mikel Arteta.
Liverpool (4-3-3): 62-Kelleher (GK); 66-Arnold, 32-Matip (5-Konate 46'), 4-Van Dijk, 26-Robertson; 14-Henderson (7-Milner 75'), 3-Fabinho, 17-Jones; 49-Gordon, 9-Firmino (76-Williams 84'), 20-Jota.
Cadangan: 13-Adrian, 1-Alisson, 5-Konate, 12-Gomez, 76-Williams, 21-Tsimikas, 80-Morton, 7-Milner, 18-Minamino.
Pelatih: Juergen Klopp.
https://bola.kompas.com/read/2022/01/21/04434128/hasil-arsenal-vs-liverpool-0-2-antiklimaks-langkah-the-gunners-tiket-final-milik