Pertandingan Persita vs Barito Putera berlangsung di Stadion Madya Magelang pada Minggu (12/12/2021) malam WIB.
Gol tunggal Barito Putera ke gawang Persita Tangerang dicetak oleh sang striker Aleksandar Rakic pada menit ke-16.
Hasil ini membuat Laskar Antasari, julukan Barito, memutus rentetan empat laga beruntun dengan kekalahan.
Tim asuhan Djajang Nurjaman itu pun berhasil keluar dari zona degradasi dan kini menempati posisi ke-15 dengan raihan 15 poin.
Sementara itu, Persita masih meraup 22 poin di peringkat kesembilan klasemen Liga 1.
Jalannya pertandingan Persita vs Barito
Persita Tangerang dan Barito Putera menunjukkan duel yang cenderung berimbang di lapangan tengah.
Kedua tim silih berganti menyerang, tetapi serangan yang mereka lancarkan belum efektif sehingga nihil peluang emas pada awal-awal babak pertama.
Pada menit ke-15, serangan yang Barito Putera bangun dari sisi kanan berakhir dengan hadiah tendangan bebas.
Situasi ini kemudian menjadi big chance pertama Laskar Antasari dan langsung berbuah gol.
Rizky Pora menjadi eksekutor tendangan bebas dan mengirimkan umpan lambung ke tiang jauh.
Bola mengarah kepada Ambrizal Umanailo yang memenangi duel udara kontra pemain lawan, lalu menyundul bola ke tiang dekat.
Cassio Fransisco menerima umpan dan memantulkannya ke Aleksandar Rakic.
Rakic kemudian melakukan sontekan yang menjebol gawang Persita yang dijaga Dhika Bayangkara.
Barito Putera sendiri begitu ofensif melalui serangan di kedua sisi sayap mereka.
Pada menit ke-31, sang gelandang Beni Oktovianto yang mendapatkan bola di sisi kiri melepaskan tendangan ke gawang Persita.
Dhika Persita tampak melakukan sentuhan tipis. Bola pun menjadi berbelok ke tiang kanan gawang Persita.
Sementara itu, Persita sebetulnya dapat melepaskan beberapa tendangan, tetapi selalu tak tepat sasaran.
Pada menit ke-37, Pendekar Cisadane akhirnya dapat membuat tembakan on target pertam setelah Beni Oktovianto melakukan kesalahan saat menyapu bola.
Si kulit bulat lalu dikuasai Altalariq Ballah yang langsung menembak bola di dalam kotak penalti Persita.
Namun, kiper Aditya Harlan dapat melakukan penyelamatan yang baik denga tepisannya.
Hingga akhir babak pertama, skor 1-0 untuk keunggulan Barito Putera tetap bertahan.
Berlanjut ke babak kedua, tempo pertandingam cenderung menjadi menurun.
Barito Putera masih mendominasi dengan penguasaan bola di sepertiga akhir pertahanan Persita, tetapi belum bisa memberikan ancaman lagi.
Di sisi lain, Persita yang beberapa kali membangun serangan belum mampu menciptakan skema open play efektif.
Kebuntuan membuat Pendekar Cisadane mepelaskan beberapa tendangan spekulasi. Namun, masih jauh dari sasaran.
Salah satunya ketika Altalariq Ballah mendapatkan umpan jauh. Berada di dekat gawang Barito, sang pemain menyia-nyiakan peluang dengan sepakan yang melambung.
Memasuki 15 menit akhir, Persita memiliki penguasaan bola lebih baik dan meningkatkan tekanan kepada Barito Putera.
Sementara itu, Barito Putera cenderung melakukan delay demi menjaga keunggulan.
Strategi Barito Putera pada akhirnya berhasil. Persita selalu dibuat buntu sehingga Laskar Antasari meraih kemenangan 1-0.
PERSITA vs BARITO 0-1 (Rakic 16')
PERSITA (4-2-1-3): 81-Dhika; 11-Toha, 4-Anwar, 13-Agung, 37-Ballah; 8-Taufiq (18-Aldi 66'), 33-Sin; 10-Maitimo (7-Ade 66'); 16-Andre, 9-Ahmad Nur, 50-Chandra (12-Gomes 33')
Cadangan: 93-Rahmanuddin, 34-Try, 25-Billy, 44-Duta, 5-Dallen
Pelatih: Widodo Cahyono Putro
BARITO (4-3-3): 20-Aditya; 66-Bagas, 89-Cassio, 77-Baimatov, 4-Miftah (14-Nazar 79'); 7-Umanailo (19-Rifky 79'), 71-Luthfi, 82-Beni (5-Dandi 88'); 17-Ferdiansyah (28-Buyung 64'), 9-Rakic, 26-Rizky Pora
Cadangan: 3-Aditya, 5-Alif, 25-Banua, 54-Ardhiansah, 67-Rafly, 85-Firly
Pelatih: Djajang Nurjaman
https://bola.kompas.com/read/2021/12/12/18563668/hasil-persita-vs-barito-0-1-laskar-antasari-akhiri-puasa-kemenangan