Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Catatan Penampilan Perserang di Liga 2: Tiga Laga Diduga Pengaturan Skor

KOMPAS.com - Perserang Serang menjadi perbincangan hangat di tengah keberjalanan kompetisi Liga 2 2021.

Kala Liga 2 2021 telah merampungkan pekan kelima, pelatih dan lima pemain Perserang diduga terlibat dalam pengaturan skor atau (match-fixing).

Sejauh ini, Perserang yang tergabung di Grup B Liga 2 2021 sudah menjalani lima pertandingan. Mereka mencatat satu kemenangan, satu seri, dan tiga kekalahan.

Perserang meraih kemenangan saat bersua PSKC Cimahi (2-1) pada laga pertama fase grup, akhir September lalu.

Sementara itu, mereka memetik hasil imbang ketika bertemu RANS Cilegon FC (0-0) pada 12 Oktober 2021.

Adapun tiga kekalahan yang diderita Perserang lahir saat berhadapan dengan Martapura Dewa United (0-2), Persekat Tegal (1-3), dan Badak Lampung FC (1-4).

Hasil itu membuat Perserang tertahan di peringkat keempat klasemen Grup B Liga 2 2021.

Mereka mengantongi empat poin dari lima laga dan tertinggal 11 angka dari Martapura Dewa United selaku pemimpin klasemen.

Di tengah perjalanannya, Perserang menghadapi dugaan pengaturan skor yang dilakukan oleh pelatih dan lima pemainnya.

Terkait dugaan tersebut, manajemen Perserang bertindak cepat dengan memecat pelatih dan lima pemain yang diduga terlibat pengaturan skor.

Manajemen Perserang juga sudah melaporkan dugaan tersebut kepada PSSI selaku induk sepak bola Tanah Air.

Melansir Antara News, Perserang memberi laporan berdasarkan sejumlah informasi, pengakuan, dan barang bukti yang ditemukan.

Manajer Perserang, Babay Karnawi, menjelaskan bahwa dugaan praktik pengaturan skor telah dilakukan oleh pihak luar dengan mengajak sejumlah pemainnya.

Jibay, sapaan akrab Babay Karnawi, juga menyebut sejumlah pertandingan yang diduga terdapat unsur pengaturan skor.

Berdasarkan penyataan Jibay, ada tiga laga yang telah dijalani Perserang dan diduga terdapat unsur pengaturan skor di dalamnya, yakni pertandingan melawan RANS Cilegon FC, Persekat Tegal, dan Badak Lampung FC.

Sejumlah pemain Perserang disebut diajak oleh pihak luar untuk kalah pada ketiga laga tersebut.

"Beberapa orang telah menghubungi pemain Perserang untuk membuat Perserang kalah dalam pertandingan melawan RANS Cilegon FC, Persekat Tegal, dan Badak Lampung FC," kata Jibay, dikutip dari Antara News.

Setelah itu, Jibay mengungkapkan inisial pelatih dan lima pemainnya yang diduga terlibat dalam pengaturan skor.

Adapun kelima pemain yang dimaksud adalah EDS, FE, EJ, dan AIH, sedangkan pelatih adalah PW.

Seusai memecat pelatih dan kelima pemain tersebut, manajemen Perserang meminta PSSI untuk menindak tegas seluruh pihak yang terlibat dalam upaya pengaturan skor.

Di samping itu, dia juga meminta PSSI untuk memperketat pengawasan agar tidak terjadi lagi kasus-kasus yang bisa merusak integritas sepak bola Indonesia.

"Sebagai anggota, kami melaporkan agar PSSI melindungi klub, pemain, pelatih, dan ofisial Liga 2 dari praktik seperti ini dengan memperketat pengawasan dalam yurisdiksi sepak bola di Liga 2," ujar Jibay.

Setelah menerima laporan, PSSI pun berkomitmen untuk menindak tegas setiap pelaku pengaturan skor.

"Kami akan tindak tegas pelaku pengaturan skor. Ini telah mencoreng nama sepak bola Indonesia. Kami tidak main-main dan akan tuntaskan permasalahan ini," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, dalam rilis yang diterima KOMPAS.com, Rabu (28/9/2021) malam WIB.

"Pertama, kami akan terima laporan dari manajemen Perserang. Setelah itu, kami akan selidiki dan panggil terlebih dahulu para terlapor untuk dimintai keterangan. Ini tentu akan masuk ranah Komite Disiplin," tutur Yunus Nusi menjelaskan.

Sementara itu, Komite Disiplin PSSI memastikan bahwa setiap pelaku pengaturan skor akan mendapat hukuman berat.

"Jika terbukti ikut melakukan pengaturan skor, pasti hukumannya berat. Karier sepak bolanya akan habis," ujar Ketua Komite Disiplin PSSI, Irjen Pol (Purn) Erwin Tobing.

"Komdis akan bergerak cepat untuk menuntaskan permasalahan ini. Kami juga mohon doa dan dukungan dari semua pihak agar permasalahan dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai fakta," tutur Erwin Tobing.

Menurut PSSI, segala unsur pengaturan skor, termasuk suap-menyuap, merupakan bentuk kejahatan sepak bola.

https://bola.kompas.com/read/2021/10/29/07300058/catatan-penampilan-perserang-di-liga-2--tiga-laga-diduga-pengaturan-skor

Terkini Lainnya

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke