Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benfica Vs Barcelona, 5 Fakta dari Krisis Barca di Liga Champions

KOMPAS.com - Barcelona tumbang untuk kali pertama kontra Benfica sejak final Piala Champions 1961 pada Kamis (30/9/2021) dini hari WIB.

Hasil Benfica vs Barcelona tersebut merupakan satu lagi krisis yang harus dilalui kubu Camp Nou di Liga Champions musim ini.

Tak tanggung-tanggung, Barcelona kalah 0-3 pada laga di Estadio da Luz tersebut.

Gol-gol datang dari Darwin Nunez (3', 79') dan Rafa Silva (69') sementara Barca harus melihat Eric Garcia mendapat kartu kuning kedua pada menit-menit akhir laga.

Berikut adalah beberapa fakta dari krisis Barcelona di Liga Champions:

1. Kalah Besar dalam Empat dari Lima Laga Terakhir

Barcelona jadi lumbung gol selama satu tahun terakhir di ajang Liga Champions. Sejak medio September 2020, Barca telah kalah 0-3 lawan Juventus, 1-4 lawan PSG, 0-3 lawan Bayern Muenchen, dan 0-3 lawan Benfica ini.

Satu-satunya hasil "menghibur" dari rangkaian ini adalah kala mereka bermain 1-1 saat bertandang ke markas PSG pada Maret 2021.

2. Lionel Messi Masih Jadi Pencetak Gol Terakhir Barcelona di Liga Champions

Kendati sudah meninggalkan Barcelona sejak akhir musim lalu dan telah mencetak gol bagi klub barunya, PSG, Lionel Messi masih menjadi pemain Barcelona terakhir yang mencetak gol di Liga Champions.

Gol Messi pada menit ke-37 laga kontra PSG di Stadion Parc des Princes pada Maret 2021 tersebut adalah kali terakhir seorang pemain Barca berhasil mencetak gol di Liga Champions msuim ini.

3. Barca Tanpa Tembakan Tepat Sasaran dalam Dua Laga Liga Champions Musim Ini

Barcelona melepas 13 tembakan di Liga Champions musim ini. Rinciannya adalah delapan tembakan pada laga kontra Benfica dan lima tembakan pada partai kontra FC Bayern sebelum ini.

Akan tetapi, tak ada satu pun usaha para pemain Blaugrana yang mengenai sasaran. Mereka yang melepas tembakan pada kedua laga tersebut adalah Philippe Coutinho (2), Sergi Roberto (1), Sergio Busquets (1), dan Ronald Araujo (1) pada laga kontra Bayern.

Sementara, Luuk de Jong (2), Frenkie de Jong (2), Memphis Depay (1), Pedri (1), dan Sergi Roberto pada laga kontra Benfica.

4. Barcelona Kalah Dua Kali Beruntun di Fase Grup

Barcelona telah kalah dua kali beruntun di Grup E Liga Champions. Menurut ESPN, ini adalah kali pertama Barca kalah back-to-back di fase grup Liga Champions sejak musim 2000-2001.

Musim itu sekaligus menjadi kali terakhir Blaugrana tidak lolos ke babak knockout. Ketika itu, Barcelona menderita kekalahan beruntun kontra Besiktas (0-3) dan AC Milan (0-2).

Barca finis di peringkat ketiga grup waktu itu, di bawah AC Miland an Leeds United.

5. Kans Barcelona untuk Lolos dari Grup E

Dua kemenangan 0-3 membuat kans Barcelona untuk lolos ke babak knockout Liga Champions musim ini kian berat.

Pasukan Ronald Koeman kini duduk di posisi buncit Grup E dengna torehan 0 poin, tanpa mencetak satu gol pun, dan kebobolan enam. Mereka memiliki agregat gol terburuk (minus 6) di grup tersebut.

Kans Barcelona untuk lolos dari grup sebenarnya belum tertutup. Namun, mereka tak punya pilihan selain memenangi semua laga sisa dan berharap Benfica (4 poin sejauh ini) dan Bayern (6 poin) selip.

Barcelona kini akan menghadapi dua laga kontra Dinamo Kyiv dan mereka wajib mendapatkan enam poin dari pertandingan-pertandingan itu demi menjaga kans lolos.

https://bola.kompas.com/read/2021/09/30/04380808/benfica-vs-barcelona-5-fakta-dari-krisis-barca-di-liga-champions

Terkini Lainnya

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke