Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penjelasan I Gede Sukadana soal Sindiran Tunggakan Gaji Kalteng Putra

KOMPAS.com - Mantan pemain Kalteng Putra yang kini membela PSMS Medan, I Gede Sukadana, terkejut eks timnya itu bisa menjadi tuan rumah Liga 2 2021. 

Kalteng Putra bersama tiga tim lainnya ditunjuk sebagai tuan rumah Liga 2 musim ini oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi. 

Mereka adalah Sriwijaya FC (Stadion Jakabaring, Palembang), Dewa United (Stadion Madya, Senayan), dan Persis Solo (Stadion Manahan, Solo).

Keputusan PT LIB menunjuk Kalteng Putra sebagai tuan rumah membuat I Gede Sukadana bereaksi keras. 

I Gede Sukadana secara terang-terangan menyindir Kalteng Putra yang belum membayar 2 bulan gaji para pemainnya.

Dia mengatakan, Kalteng Putra menunggak remunerasi para pemain selama tiga tahun. 

"Kuat juga ya, belum lunas sudah mau 3 tahun, bisa tuan rumah," sindir I Gede Sukadana melalui Instagram Story-nya. 

I Gede Sukadana tampak bertanya-tanya apakah Kalteng Putra memiliki dana untuk menjadi tuan rumah Liga 2.

Pasalnya, dalam surat PT LIB yang beredar, klub yang menjadi tuan rumah harus menanggung seluruh biaya pertandingan.

Hal itu termasuk biaya transportasi lokal untuk peserta dengan rincian satu unit bis bagi masing-masing peserta yang akan digunakan sepanjang gelaran kompetisi.

Saat dihubungi Kompas.com, I Gede Sukadana menilai tak seharusnya Kalteng Putra menjadi tuan rumah mengingat mereka belum memberikan hak kepada para pemain. 

"Sebenarnya tidak," kata I Gede Sukadana ketika ditanya perihal kemampuan Kalteng Putra menjadi tuan rumah Liga 2. 

"Para pemain kaget kok bisa jadi tuan rumah. Apalagi, pemain semua menang sidang di NDRC (National Dispute Resolution Chamber/Badan Penyelesaian Sengketa Nasional) yang dibantu APPI (Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia)," lanjut I Gede Sukadana. 

Berdasarkan rilis APPI soal keputusan NDRC pada 14 September 2021, Kalteng Putra diwajibkan segera melunasi gaji 26 pemain dalam waktu 45 hari setelah keputusan dibuat.

"Mereka sempat bilang mau dicicil. Akan tetapi, anak-anak menolak karena utangnya sudah 3 tahun," kata I Gede Sukadana.

"Anak-anak maunya lunas karena keputusan sidang NDRC pun juga harus dibayar lunas," tuturnya melanjutkan.

Meski begitu, I Gede Sukadana mengatakan bahwa hingga saat ini Kalteng Putra belum menyampaikan itikad baik akan membayarkan gaji para pemain secara lunas.

"Tidak ada sama sekali (kepastian mau bayar lunas). Makanya kami kaget mereka bisa menjadi tuan rumah" kata I Gede Sukadana. 

I Gede Sukadana mengatakan bahwa besaran tunggakan gaji Kalteng Putra mencapai sekitar Rp 1 miliar karena upah semua pemain belum dibayar.

"Satu miliar lebih sepertinya karena semua pemain belum dibayar," ujar I Gede Sukadana. 

"Sampai pemain asing pun bertanya ke saya. Saya sampai bingung mau menjawab apa," tuturnya mengakhiri. 

https://bola.kompas.com/read/2021/09/17/19442478/penjelasan-i-gede-sukadana-soal-sindiran-tunggakan-gaji-kalteng-putra

Terkini Lainnya

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke