Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Peringatan Ronaldo untuk PSG: Sepak Bola Bukan Hitungan Matematika!

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Brasil, Ronaldo Nazario de Lima, memperingatkan Paris Saint-Germian bahwa skuad mewah tidak bisa menjamin gelar juara.

Peringatan itu disampaikan Ronaldo ketika mendapatkan pertanyaan soal peluang PSG menjuarai Liga Champions setelah mendatangkan banyak bintang musim ini.

Pada bursa transfer musim panas lalu, PSG membuat kejutan setelah berhasil mendatangkan mantan kapten Barcelona, Lionel Messi.

Sebelum meresmikan Lionel Messi, PSG terlebih dahulu mengumumkan kedatangan empat bintang lainnya, yakni Achraf Hakimi, Georginio Wijnaldum, Sergio Ramos, dan juga Gianluigi Donnarumma.

Dari lima bintang itu, PSG hanya mengeluarkan uang sebesar 60 juta euro atau sekitar Rp 1,04 triliun untuk menebus Hakimi dari Inter Milan.

Adapun Messi, Sergio Ramos, Wijnaldum, dan Donnarumma, merapat ke PSG dengan status bebas transfer alias gratis.

Lima pemain di atas akan melengkapi skuad PSG yang sebelumnya sudah dipenuhi banyak bintang seperti Marco Verratti, Angel Di Maria, Mauro Icardi, Kylian Mbappe, hingga Neymar Jr.

Dengan skuad saat ini, PSG asuhan Mauricio Pochettino kerap disebut sebagai kandidat terkuat juara Liga Champions.

Hal itu juga diamini oleh Ronaldo Nazario. Namun, Ronaldo Nazario secara tidak langsung meminta PSG untuk tetap waspada.

Sebab, Ronaldo menilai sepak bola tidak seperti hitungan matematika yang pasti.

Ronaldo memperingatkan PSG bahwa skuad bertabur bintang tidak bisa menjamin datangnya gelar juara apalagi di kompetisi sebesar Liga Champions.

Pendapat itu diungkapkan Ronaldo dengan menceritakan pengalaman pribadinya ketika membela Real Madrid pada periode 2002-2007.

Selama lima tahun membela Real Madrid, Ronaldo bermain bersama banyak bintang seperti Iker Casillas, Roberto Carlos, Sergio Ramos, Zinedine Zidane, Luis Figo, Michael Owen, Raul Gonzalez, hingga David Beckham.

Skuad mewah Real Madrid saat itu langsung mendapat julukan Los Galacticos atau secara garis besar bermakna tim impian.

Meski bertabur bintang, pencapaian terbaik Real Madrid di Liga Champions pada periode 2002-2007 hanyalah menjadi semifinalis.

Pengalaman pahit itulah yang membuat Ronaldo memberi peringatan ke PSG bahwa skuad mewah tidak menjamin gelar juara.

"Masih terlalu dini untuk mengatakan siapa yang akan menjadi juara Liga Champions. Mungkin peta persaingan akan terlihat ketika sudah masuk perempat final," kata Ronaldo dikutip dari situs Marca.

"PSG bisa dikatakan kandidat terkuat juara Liga Champions musim ini. Namun, berbicara sangat berbeda dengan bermain," tutur Ronaldo.

"Ada banyak faktor yang memengaruhi pertandingan sepak bola," ucap Ronaldo menambahkan.

"Saya pernah membela Real Madrid selama hampir lima musim. Bersama Los Galacticos, saya tidak pernah mengangkat trofi juara Liga Champions," ujar Ronaldo.

"Meski Anda memiliki banyak bintang di tim, sepak bola bukan hitungan matematika. Hal itu juga berlaku untuk PSG saat ini," tutur mantan pemain AC Milan itu menambahkan.

Sejak diakusisi Nasser Al-Khelaifi pada 2011, PSG sudah membelanjakan puluhan triliun rupiah untuk mendatangkan banyak bintang.

Thiago Silva, Zlatan Ibrahimovic, hingga David Beckham, adalah tiga bintang yang juga pernah membela PSG pada masa kepemimpinan Nasser Al-Khelaifi.

Namun, PSG masih belum berhaasil meraih gelar juara Liga Champions hingga saat ini.

Pencapaian terbaik PSG di Liga Champions adalah menjadi runner up pada musim 2019-2020.

Musim lalu, langkah PSG terhenti di semifinal Liga Champions setelah kalah 1-4 dari tim kaya Inggris, Manchester City.

PSG dan Man City nantinya akan kembali bertemu pada fase grup Liga Champions musim ini.

Keduanya tergabung di Grup A bersama dua tim lainnya, yakni Club Brugge dan RB Leipzig.

Les Parisiens, julukan PSG, akan memulai kampanye di Liga Champions musim ini dengan menghadapi Club Brugge pada Rabu (15/9/2021).

https://bola.kompas.com/read/2021/09/07/18200048/peringatan-ronaldo-untuk-psg--sepak-bola-bukan-hitungan-matematika-

Terkini Lainnya

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke