Efek Positif yang Dipetik LaLiga dari Kepergian Lionel Messi

KOMPAS.com - Persaingan LaLiga atau Liga Spanyol diklaim lebih terbuka seiring dengan kepergian Lionel Messi dari Barcelona.

Hal tersebut diungkapkan pemain Sevilla sekaligus rekan Lionel Messi di timnas Argentina, Alejandro Gomez atau yang akrab disapa Papu Gomez.

Lionel Messi meninggalkan Barcelona setelah kontraknya yang selesai pada akhir Juni lalu gagal diperbarui karena masalah finansial klub.

Megabintang asal Argentina itu pergi dari Barcelona dengan meninggalkan sejumlah warisan termasuk sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah klub.

Messi mengemas 672 gol dalam 778 penampilan dan mempersembahkan 35 trofi termasuk 10 gelar Liga Spanyol dan 4 Liga Champions.

Meski demikian, kepergian Messi disebut mendatangkan hal positif bagi kompetisi Liga Spanyol.

Papu Gomez menilai hal tersebut membuat persaingan Liga Spanyol semakin seru dengan tim-tim selain Barcelona memiliki peluang untuk memenangi gelar.

"Seperti yang lainnya, kabar Messi meninggalkan Barcelona mengejutkan saya. Itu adalah revolusi untuk sepak bola, sesuatu yang bersejarah yang akan selalu dikenang," kata Papu Gomez dilansir dari Marca.

"Leo (sapaan Messi) tidak berada di sini memberi kami kesempatan. Leo sendiri bisa membantu timnya meraih 15-20 poin."

"Dengan Leo, Anda tahu akan selalu memiliki kartu kemenangan. Jika rekan setimnya tidak bermain bagus, dia bisa tampil apik dan menyebabkan kekacauan," ucap Papu Gomez.

"Barcelona akan tetap menjadi tim papan atas, begitu juga dengan Real Madrid dan Atletico. Namun, jika pemain nomor satu tidak ada di sini, tim lain memiliki lebih banyak peluang," ujarnya mengakhiri.

Sementara itu, Paris Saint-Germain (PSG) menjadi pelabuhan baru Messi setelah pergi dari Barcelona.

Dia resmi diperkenalkan sebagai pemain PSG pada Rabu (11/8/2021) dan telah menjalani sesi latihan bersama dengan skuad berjuluk Les Parisiens itu.