Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Italia Vs Spanyol: Jorginho Sang Master, Cuma 20 Kali Salah Oper

KOMPAS.com - Gelandang Italia, Nicolo Barella, baru-baru ini menunjukkan kekaguman kepada rekan setim, Jorginho, yang disebutnya jarang melakukan kesalahan.

Jorginho disebut-sebut bakal menjadi elemen kunci dalam duel semifinal Euro 2020 antara Italia vs Spanyol di Stadion Wembley, Rabu (7/7/2021) dini hari pukul 02.00 WIB.

Pemain bernama lengkap Jorge Luiz Frello Filho itu menjadi nyawa dari permainan operan Italia asuhan Roberto Mancini.

Komentar menarik terkait Jorginho diutarakan oleh gelandang muda Italia, Nicolo Barella.

“Jorginho jarang melakukan kesalahan. Dia selalu memilih solusi tepat,” kata Barella seperti dilansir situs UEFA.

Perkataan Barella sekilas hanya formalitas dan basa-basi seorang teman. Namun, apa yang keluar dari mulut pemain Inter Milan itu sama sekali tidak mengada-ada.

Jorginho memang terbukti sangat jarang melakukan kesalahan, atau persisnya cuma 20 kali selama tampil 465 menit membela Italia dalam lima laga di Piala Eropa 2021.

Jorginho bersama Gianluigi Donarumma dan Leonardo Bonucci merupakan pilar Italia yang selalu mentas sebagai starter dalam lima laga, sejak partai perdana grup hingga perempat final.

Tampil selama itu dan hanya membuat 20 kesalahan tentu merupakan prestasi luar biasa. Kesalahan dalam hal ini menyangkut urusan operan.

Melansir situs UEFA, selama Euro 2020 berlangsung, Jorginho telah melepas 391 operan dengan 371 di antaranya sukses menemui sasaran.

Jika statistik operan Jorginho dibedah laga demi laga, maka akurasi paling rendah sang gelandang Italia kelahiran Brasil adalah 91 persen.

Persentase tersebut dicatatkan Jorginho dalam laga kedua Grup A kontra Swiss.

Pemain yang mengaku banyak belajar teknik sepak bola dari sang ibunda, Maria Tereza Freitas, ini melepas 70 operan dan 64 di antaranya tepat menuju sasaran.

Selebihnya, akurasi operan Jorginho tak pernah lebih rendah dari 94 persen, masing-masing saat Italia bersua Turki (94%), Wales (98%), Austria (94%), dan Belgia (99%).

Menilik statistik tersebut, terasa sangat lumrah jika label sebagai master operan senantiasa mengiringi Jorginho.

Ia merupakan nyawa dari konsep permainan berbasis operan Italia racikan Roberto Mancini.

“Dia membuat segalanya terasa mudah. Itulah kehebatannya,” kata pelatih Lazio, Maurizio Sarri, yang pernah menjadi mentor Jorginho di Napoli dan Chelsea.

Sarri tak mau tanggung-tanggung dalam memberikan kredit bagi eks anak didiknya.

“Jika memenangi Euro 2020, dia adalah kandidat peraih Ballon d’Or,” ujar Sarri seperti dikutip dari Football Italia.

Jorginho datang ke pemusatan latihan Italia jelang Piala Eropa 2020 dengan membawa motivasi tinggi.

Ia baru saja memenangi titel Liga Champions 2020-2021 bersama klubnya, Chelsea. Apabila Jorginho bisa mengawinkannya dengan trofi Euro 2020, perkataan Sarri tentu akan menjadi semakin masuk akal.

https://bola.kompas.com/read/2021/07/06/09400008/italia-vs-spanyol-jorginho-sang-master-cuma-20-kali-salah-oper

Terkini Lainnya

Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke