Uji Coba PS Sleman, Arti Cuaca Panas bagi Wahyu Sukarta

CIKARANG, KOMPAS.com - Gelandang PS Sleman Wahyu Sukarta mengakui bahwa uji coba berkenaan dengan pemusatan latihan klubnya di Cikarang memang menghadapi tantangan cuaca panas.

“Cuaca memang sangat panas karena di sini kawasan industri. Tapi sebagai pemain profesional di manapun kami bermain memang harus bisa menyesuaikan,” tuturnya, kemarin.

Sementara, pada laga uji coba tersebut, PS Sleman kalah 0-1 dari tamunya, klub Liga 2 Persiba Balikpapan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.

"Menelan kekalahan saat uji coba adalah bagian dari proses," ucap Wahyu.

“Semua ini pasti akan berguna kalau bertanding di tempat yang memiliki cuaca serupa,” urai Wahyu.

Uji coba memang menjadi salah satu agenda wajib yang ada di program pemusatan latihan PSS sejak 10-18 Juni ini.

Selain menguji taktik dan memberi waktu bermain di uji coba, pemusatan latihan juga menjadi momen meningkatkan chemistry antarpemain.

“Kita cari suasana baru di Cikarang ini dengan harapan ke depannya chemistry bisa lebih baik lagi dari pada sebelumnya. Dan semoga di sini kita bisa bentuk hal tersebut dan berkembang ke depannya supaya bermanfaat ke Liga 1,” ucap Wahyu Sukarta.

Sementara itu, di mata kapten PS Sleman Bagus Nirwanto, pemusatan latihan (TC) adalah bagian penting bagi tim.

"Pemusatan latihan untuk mengukur dan menambah ketahanan fisik," ucap Bagus Nirwanto usai mengikuti latihan rutin di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (8/6/2021) sore.

Bagus mengatakan, selanjutnya, dirinya dan kawan-kawan bakal melaksanakan agenda terdekat tim.

"Kami mengikuti pemusatan latihan (TC) selama delapan hari di luar kota," kata Bagus Nirwanto.

Sebelumnya, Bagus menerangkan menjalani program latihan rutin dan beberapa agenda membuat optimisme penggawa PS Sleman meningkat.

"Chemistry antarpemain di dalam tim sudah terbentuk," kata Bagus Nirwanto.

Bagus menambahkan, para pemain juga sering bersama di luar lapangan.

"Kami sering ngobrol-ngobrol di kamar tempat kami tinggal," kata Bagus Nirwanto lagi.