Penghargaan tersebut diberikan atas gol ciamiknya dengan teknik rabona saat melawan Arsenal, Maret lalu.
Berlaga di Stadion Emirates, rabona spektakuler Lamela membuka skor derbi London Utara pada menit ke-33.
Gol bermula ketika Gareth Bale mengirimkan crossing dari sisi kanan penyerangan Spurs.
Bola kemudian sampai ke Sergio Reguilon dan diteruskan ke Lucas Moura di dalam kotak penalti.
Moura sedikit melakukan kontrol, lalu mengoper ke Erik Lamela yang maju ke depan.
Lewat satu sentuhan, Lamela menuntaskan peluang dengan tendangan rabona.
Si kulit bulat bergulir melalui kaki Thomas Partey dan tak bisa dijangkau oleh Bernd Leno.
"Pertandingan benar-benar berbeda dari yang lain. Itu adalah gol sangat spesial," kata Lamela usai laga derbi London Utara yang dimenangkan Arsenal 2-1.
"Saya banyak bermimpi tentang gol seperti itu, terutama dalam derbi. Hanya dalam satu detik saya memutuskan untuk menembak (rabona)."
Penghargaan tersebut ditentukan lewat voting dari para suporter dan sejumlah pakar sepak bola.
Ini menjadikan Lamela sebagai pesepak bola asal Argentina pertama yang meraih Goal of the Season Premier League.
Pemain berusia 29 tahun itu mengikuti rekan setimnya, Son Heung-min, yang menyabet gelar tersebut lewat gol solo run saat melawan Burnley pada musim 2019-2020.
https://bola.kompas.com/read/2021/06/05/23204668/rabona-spektakuler-erik-lamela-jadi-gol-terbaik-premier-league-2020-2021