Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tujuh Rekor Menghiasi Gelar Juara Man City

KOMPAS.com - Manchester City menjuarai Liga Premier Inggris atau Premier League musim 2020-2021. 

Man City dipastikan menjadi juara setelah rival abadi mereka, Manchester United, menelan kekalahan dari Leicester City di Old Trafford pada Selasa (11/5/2021).

Man United sudah tidak mungkin lagi mengejar perolehan poin Man City. Man United saat ini menempati peringkat kedua klasemen Liga Inggris dengan koleksi 70 poin dari 35 pertandingan.

Perolehan poin maksimal yang bisa didapat Man United sampai akhir musim dengan tiga pertandingan tersisa hanyalah 79 poin.

Angka itu tidak cukup untuk menggagalkan Man City mengangkat gelar juara Liga Inggris musim ini. Sebab, Man City sudah mengumpulkan 80 poin dari 35 penampilan.

Gelar juara kelima City dalam satu dasawarsa terakhir itu diwarnai sedikitnya tujuh torehan rekor oleh tim besutan Pep Guardiola.

Berikut adalah rekor-rekor yang menghiasi gelar juara City musim ini seturut laporan Reuters:

1. Awal tahun terbaik

City memasuki tahun 2021 dengan meraih 13 kemenangan beruntun, yang merupakan rekor awal tahun terbaik di Liga Premier.

Chelsea, Brighton & Hove Albion, Crystal Palace, Aston Villa, West Bromwich Albion, Sheffield United, Burnley, Liverpool, Tottenham Hotspur, Everton, Arsenal, dan West Ham United menjadi tim-tim yang dikalahkan City dalam kurun waktu 3 Januari sampai dengan 2 Maret 2021.

2. Rentetan kemenangan

Tren positif awal tahun 2021 tersebut menjadi bagian dari pemecahan rekor 21 kemenangan beruntun di semua kompetisi yang dibukukan oleh anak-anak asuh Guardiola.

Performa gemilang pada Desember 2020 sampai Maret 2021 itu membuat City jadi tim pemegang rentetan kemenangan terpanjang di kasta tertinggi Inggris.

3. Lonjakan terbaik

City sempat mengawali musim ini dengan tertatih-tatih lantaran cedera dan berjibaku di papan tengah klasemen hingga Desember.

Raihan musim ini membuat City jadi tim pertama yang berada di posisi kedelapan klasemen pada periode Natal dan berakhir menjadi juara Liga Premier Inggris.

4. Tak terkalahkan

Pada November sampai Maret, City melewati 28 pertandingan tanpa pernah merasakan kekalahan.

Jumlah itu menyamai rekor nirkalah serupa milik City pada 2017 silam.

5. Bulan sempurna

Januari menjadi bulan yang sempurna bagi City, di mana mereka selalu menang dalam sembilan pertandingan di semua kompetisi yang diikuti.

Itu merupakan rekor jumlah kemenangan terbanyak yang diraih sebuah tim dalam satu bulan di semua kasta kompetisi sepak bola Inggris sejak liga digelar pada 1888.

6. Menang tandang beruntun

Pada awal bulan ini, ketika City mengalahkan Crystal Palace 2-0 dalam laga pekan ke-34 di Selhurst Park, The Citizens menyamai rekor 19 kemenangan tandang beruntun di semua kompetisi.

Kemenangan di Selhurst Park juga membuat City menyamai rekor 11 kemenangan tandang beruntun Liga Premier yang dimiliki Chelsea pada 2008 dan City sendiri pada 2017.

Kedua rekor itu berpeluang dipertajam City, mengingat mereka masih memiliki dua laga tandang melawan Newcastle United dan Brighton & Hove Albion musim ini.

7. Kampanye Eropa

Ketika City mengalahkan Paris Saint-Germain 2-0 dalam leg kedua semifinal Liga Champions, mereka memecahkan rekor baru, yakni rentetan kemenangan beruntun terpanjang bagi tim Inggris di kompetisi elite Eropa dengan tujuh buah kemenangan.

City akan bertemu Chelsea di final pada 29 Mei nanti, bukan tidak mungkin rekor itu juga akan dipertajam pasukan Manchester Biru.

https://bola.kompas.com/read/2021/05/12/09000028/tujuh-rekor-menghiasi-gelar-juara-man-city

Terkini Lainnya

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke