Zidane dan Kroos Pertanyakan Keputusan Wasit, Pique Buat Sindiran

Pada laga Real Madrid vs Sevilla yang digelar di Stadion Alfredo Di Stefano, Senin (10/5/2021) dini hari WIB itu, wasit Juan Martinez Munuera awalnya memberikan penalti kepada kubu tuan rumah.

Wasit Juan Martinez memberikan penalti kepada Real Madrid saat laga berkedudukan 1-1, menyusul pelanggaran yang dilakukan kiper Sevilla, Bono, terhadap Karim Benzema.

Namun, penalti tersebut dianulir setelah wasit Juan Martinez meninjau Video Assistant Referee (VAR).

Berdasarkan tayangan VAR, wasit Juan Martinez melihat bek Real Madrid, Eder Militao, lebih dulu melakukan handball di kotak penalti, sebelum rekan-rekannya melakukan serangan balik cepat hingga Benzema dilanggar di kotak terlarang Sevilla.

Alhasil, wasit Juan Martinez mengalihkan hadiah penalti Real Madrid kepada Sevilla.

Gelandang Sevilla, Ivan Rakitic, yang ditunjuk sebagai eksekutor tak menyiakan-nyiakan peluang tersebut dan membawa timnya unggul 2-1.

Real Madrid kemudian mampu menyamakan kedudukan dan terhindar dari kekalahan berkat gol Eden Hazard pada menit ke-90+4.

Setelah peluit panjang berbunyi, Zidane dan Toni Kroos menghampiri wasit yang berdiri di tengah lapangan.

Mereka tampak mempertanyakan keputusan wasit terkait penalti yang diberikan kepada Sevilla.

Video yang menangkap momen tersebut kemudian mengundang respons salah satu pemain Barcelona, Gerard Pique.

Lewat akun Twitter pribadinya, Pique me-repost video saat Zidane dan Kroos berbicara dengan wasit.

Pique juga menulis kalimat yang dinilai menjadi bentuk sindiran kepada kubu Real Madrid.

"Orang yang berbicara sudah mengerti," tulis Pique.

Kala itu, Pique yang tak bermain hanya mampu menyaksikan perjuangan rekan-rekannya.

Saat pertandingan berakhir, Pique masuk ke lapangan untuk berbicara dengan wasit yang memimpin laga tersebut, Gil Manzano.

Ketika Pique sedang berjalan ke arah wasit, gelandang Real Madrid, Luka Modric, menyindir Pique.

"Anda sedang memunggu wasit untuk protes, ya?" ucap Modric seperti dikutip dari akun Twitter jurnalis Spanyol, Lucas Navarrete.