Respons Robertson soal Liverpool yang Kian Bobrok Usai Dibekuk Chelsea

KOMPAS.com - Bek kiri Liverpool, Andrew Robertson, mengakui timnya begitu buruk pada beberapa laga terakhir di Liga Inggris.

Terkini, Liverpool kalah 0-1 saat menjamu Chelsea di Stadion Anfield pada laga pekan ke-29 Liga Inggris, Jumat (5/3/2021) dini hari WIB.

The Reds keok seusai tak mampu membalas sebji gol Chelsea yang dicetak Mason Mount pada menit ke-42.

Pukulan itu membuat Liverpool telah kalah lima kali beruntun di kandang sendiri di ajang Liga Inggris, sesuatu yang tak pernah terjadi dalam 129 tahun sejarah klub.

Selain itu, Mohamed Salah dkk juga menorehkan catatan buruk sebagai juara bertahan Liga Inggris pertama yang kalah dalam lima laga kandang secara beruntun.

Sontak, rentetan hasil minor itu pun menyita perhatian banyak pihak, tak terkecuali Andrew Robertson.

Lebih lanjut, pemain asal Skotlandia itu mengakui The Reds sudah tak garang seperti dahulu.

Selain itu, ia juga menyoroti Liverpool yang bak terlena dengan kejayaan pada musim lalu.

"Kami tidak bisa terpaku dengan masa lalu. Musim lalu sudah berakhir, itu sudah selesai," kata pemain akrab disapa Robo itu dikutip Liverpool Echo.

"Kami tidak cukup baik untuk menjadi tim Liverpool yang seharusnya. Kami semakin tersungkur dan itu tidak bagus."

"Laga-laga bisa dimenangkan atau kalah dengan margin yang tipis, gol-gol ini harusnya tak terjadi."

"Bagi kami, dikalahkan melalui serangan balik tidak cukup baik," tuturnya soal kekalahan dari Chelsea.

Robertson pun mengaku kecewa telah kalah lima kali beruntun di Anfield.

Mantan pemain Hull City itu seraya mengakui telah begitu mengecewakan para pendukung The Reds karena sering kalah pada musim ini.

"Lima pertandingan kandang tanpa kemenangan, sama sekali tidak cukup bagus."

"Hal ini tak akan membuat para fans di rumah senang. Tidak cukup bagus karena pertandingan-pertandingan hampir habis bagi kami untuk mewujudkan apa yang ingin kami capai."

"Terlalu banyak kepala yang tertunduk ketika kami tertinggal 1-0, kami tidak bisa melakukan itu. Sepak bola adalah tentang membalas pukulan."

Kekalahan ini membuat Liverpool turun ke posisi ketujuh klasemen Liga Inggris dengan masih mengoleksi 43 poin dari 27 laga.

Kendati demikian, Robertson enggan menyerah untuk membawa Liverpool menang sehingga dapat finis di tempat lebih baik pada akhir musim.

"Pertandingan hampir habis dan kami perlu memberi tekanan pada tim-tim di bawah kami," lanjutnya.

"Orang-orang akan mengira kami tersungkur dan kami perlu mendapatkan hasil untuk menunjukkan kepada mereka bahwa kami tidak begitu."