Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kekejaman Pep Guardiola Jadi Faktor Besar di Balik Prestasi Man City

KOMPAS.com - Bermain untuk Manchester City di bawah arahan pelatih Pep Guardiola, memberi anda tekanan batin sekaligus kebahagiaan sebagai pesepak bola dalam waktu bersamaan.

Pendapat tersebut disampaikan bek asal Argentina, Nicolas Otamendi, terkait pengalaman lima tahun kariernya bersama Man City dan berkompetisi dalam kasta teratas Liga Inggris, Premier League.

Nicolas Otamendi menyebut metode kepelatihan Pep Guardiola sebagai yang paling berkesan sekaligus menantang sepanjang karier profesionalnya hingga saat ini.

"Dia tidak akan membiarkan Anda bersantai, serta membuat para pemain dengan posisi serupa bersaing satu sama lain setiap hari," kata Otamendi seperti dilansir dari Goal.

"Anda harus menjadi pribadi terbuka untuk dapat menerima instruksi dan belajar banyak hal darinya."

Selama berseragam Man City, Otamendi tercatat bermain sebanyak 161 kali di bawah Guardiola dalam berbagai ajang.

Dari jumlah penampilan tersebut, Nicolas Otamendi mencatatkan kontribusi 10 gol dan empat assist untuk skuad The Citizens.

Ia bergabung pada awal musim 2015-2016, ketika Man City masih ditangani oleh Manuel Pellegrini.

Namun, di tangan Guardiola kemampuan Otamendi berkembang cukup signifikan hingga dipercaya menjadi salah satu bek tengah andalan ketika Man City melakoni musim 2017-2018.

Hasilnya, pasukan The Citizens berhasil mengakhiri musim tersebut dengan mengangkat trofi juara Premier League.

Raihan tersebut diulangi Otamendi bersama Man City semusim kemudian, ditambah dengan raihan Piala FA dan Piala Liga Inggris.

HIngga akhirnya, pemain 33 tahun itu meninggalkan City pada September 2020 silam dan bergabung dengan Benfica.

"Seluruh masukan darinya akan sangat bermanfaat bagi Anda selama tampil dalam sebuah pertandingan," kata Otamendi menjelaskan.

"Pep Guardiola akan memberi bekal tepat bagi Anda untuk mengembangkan kemampuan, untuk itu setiap pemain di bawah arahannya harus berkonsentrasi penuh (di setiap sesi latihan)."

Hingga saat ini, Guardiola telah memimpin Man City dalam 272 pertandingan di semua ajang dengan meraih kemenangan dalam 199 laga di antaranya.

Jumlah kemenangan tersebut sudah termasuk rangkaiann 19 kemenangan beruntun di berbagai kompetisi sepanjang musim ini sejak Desember 2020 lalu.

https://bola.kompas.com/read/2021/02/27/05000028/kekejaman-pep-guardiola-jadi-faktor-besar-di-balik-prestasi-man-city

Terkini Lainnya

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke