Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jelang Spurs Vs Liverpool, Mourinho Sindir Sikap Klopp yang Suka Murka

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, sering kali menunjukkan emosinya dalam pertandingan. Ia tak sungkan memperlihatkan apa yang ia rasakan di pinggir lapangan.

Terbaru, Klopp terlibat perselisihan dengan manajer Burnley, Sean Dyche, ketika Liverpool dibekuk 0-1 dalam laga lanjutan Liga Inggris pekan lalu.

Insiden tersebut terjadi ketika babak pertama pertandingan Anfield tesebut telah berakhir.

Kamera menangkap sebelum masuk ke ruang ganti, Dyche terlihat sempat sedikit berbicara kepada Klopp.

Sontak perkataan bos Burnley itu membuat Klopp marah-marah.

Ia pun mengejar Dyche yang sedang berjalan di lorong dan kemudian kedua manajer saling menebar amarah.

Diketahui, faktor yang membuat Dyche dan Klopp naik pitam adalah buntut pelanggaran Fabinho kepada striker Burnley, Ashley Barnes, jelang babak pertama usai.

Konfilik dengan manjaer Burnley itu pun memperpanjang cerita Klopp yang sering marah-marah, di mana yang sering terjadi yakni kepada wasit.

Mengetahui pelatih asal Jerman itu kembali menunjukkan kemurkaannya di Premier League, Mourinho pun memberikan respons.

Meski tak mengatakan secara langsung, Mou mengaku tak akan menjadi tipe pelatih yang suka protes keras.

Sebab, ia enggan diberi hukuman yang dapat merugikannya dalam memimpin Spurs.

"Saya sekarang merasakan evolusi pada kontrol emosional," kata Mourinho dikutip Metro jelang laga Spurs vs Liverpool,  Jumat (29/1/2021) dini hari WIB.

"Semakin tenang, semakin baik saya dapat membaca permainan."

"Saya bahkan senang melihat asisten pelatih yang kadang-kadang melihat ke tepi lapangan untuk berkomunikasi dan saya tetap dalam posisi istimewa."

"Saya merasa bahwa harus mengubah perilaku yang membuat saya sangat senang. Itu kasus pribadi saya," ungkapnya.

Pada saat bersamaan, pelatih asal Portugal itu mengaku terheran mengapa orang-orang yang suka protes keras tak mendapat hukuman atas sikap kerasnya.

Mou pun berharap para pengadil lebih tegas dalam memimpin laga, seperti ketika ia dahulu yang sering berkomentar ofensif sehingga beberapa kali sempat dihukum.

"Ketika saya berperilaku tidak baik, saya harus membayar harganya," tandasnya mengingat masa lalu.

"Saya membayar harganya dengan dua cara, pertama menonton pertandingan di TV ruang ganti dan denda besar."

"Saya merasa untuk beberapa orang lain, hal itu tidak terjadi sama. Itu tidak terjadi pada mereka," ujar Mou yang seperti menyindir Klopp jelang duel kontra Liverpool.

"Jika, wasit dan ofisial keempat ada di sana untuk melakukan pekerjaan itu, saya hanya berharap mereka melakukan pekerjaan dengan baik dan bertindak sebagaimana mereka harus bertindak," tegasnya.

https://bola.kompas.com/read/2021/01/28/12200048/jelang-spurs-vs-liverpool-mourinho-sindir-sikap-klopp-yang-suka-murka

Terkini Lainnya

Real Madrid vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar ke-15 Liga Champions

Real Madrid vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke