Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mourinho Punya "Magis" yang Bisa Bawa Spurs Juarai Liga Inggris

Ia sangat meyakini hal tersebut setelah melihat kiprah Mourinho bersama The Lilywhites.

Terlebih lagi, musim ini Spurs tampil begitu fenomenal setelah sukses memuncaki klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 25 poin dari 12 laga.

Tak hanya itu, bersama Mourinho, Spurs juga menjelma sebagai tim dengan produktivitas tinggi dengan torehan 24 gol dan hanya kebobolan 10 kali sejauh ini.

Anderton pun sangat terkesan dengan pencapaian The Special One, julukan Mourinho, sejauh ini.

Pria asal Inggris itu mengungkapkan Tottenham memiliki peluang juara yang besar lewat sentuhan magis Mourinho dan pada saat yang sama juga membandingkan Mou dengan pendahulunya di Spurs, Maurico Pochettino.

"Jika menonton tim lain, mungkin tidak ada yang memiliki peluang lebih baik dari Spurs untuk memenangi Liga Inggris saat ini," kata Anderton kepada Marca, Rabu (16/12/2020).

"Mereka harus berusaha memenanginya," ucapnya.

“Mou telah membawa sentuhan magisnya. Perbedaannya terletak pada cara mereka bermain," katanya.

"Spurs bersama Pochettino sangat menyenangkan untuk ditonton. Dia melakukan pekerjaan yang hebat dalam lima tahun, mencapai final Liga Champions, dan itu fantastis," katanya.

"Namun, Mourinho punya gaya berbeda. Mungkin permainannya tidak begitu cantik, tetapi lebih efektif dan dapat diandalkan. Dia memiliki banyak pengalaman dan tahu bagaimana memenangi Liga Inggris,” katanya.

Selain perihal skema permainan dan pengalaman brilian Mou, Anderton juga sangat terkesan dengan taktik jitu Mourinho dalam urusan transfer pemain.

Menurut pria 48 tahun itu, Spurs saat ini memiliki kedalaman skuad yang lebih baik dari sebelumnya.

Kedatangan Steven Bergwijn, Pierre-Emile Hojbjerg, Sergio Reguilon, hingga kepulangan Gareth Bale menurut dia membuat The Lilywhites begitu kuat musim ini.

Ia pun melihat semua pemain yang didatangkan Mourinho adalah pembelian yang tepat karena sesuai dengan sistem yang diimplementasikan The Special One.

“Bergwijn, meski tidak memiliki kualitas dan finishing seperti Bale, tetapi tetap menjadi pilihan Mou karena dia juga mampu bertahan dengan sangat baik," katanya.

“Mentalitas tim juga berubah. Ketika Mourinho mengatakan sesuatu, Anda harus mendengarkannya karena dia telah memenangi trofi di mana-mana," ucapnya.

“Mereka telah menandatangani kontrak dengan sangat baik. Hojbjerg adalah tipe pemain yang dia suka, dia banyak bekerja untuk tim di tengah," katanya.

"Reguilon sangat luar biasa. Semua orang membicarakan tentang Bale dan mereka melupakan Sergio. Kami beruntung dia datang ke Tottenham," tutur Aderten.

"Bale tidak berada di puncak permainannya dan dengan Mou Anda harus 100 persen bermain. Kami masih belum melihat performa terbaik Bale. Saya berharap itu cepat datang," katanya.

Sementara itu, Spurs akan berupaya meneruskan tren positifnya saat bentrok dengan Liverpool pada Rabu (16/12/2020) waktu setempat atau Kamis (17/12/2020) dini hari WIB.

Jika pasukan Mourinho menang, Spurs akan mantap di puncak klasemen dan semakin menjauhi The Reds yang berada di bawahnya.

Namun, perjuangan Spurs tak akan mudah. Sebab, Liverpool begitu digdaya ketika bermain di Anfield karena tak pernah kalah dalam 65 kali pertandingan.

https://bola.kompas.com/read/2020/12/16/23500058/mourinho-punya-magis-yang-bisa-bawa-spurs-juarai-liga-inggris

Terkini Lainnya

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke