Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kalah dari Real Madrid, Koeman dan Busquets Miliki Alasan yang Sama

KOMPAS.com - Barcelona mengakhiri laga El Clasico edisi 245 dengan kekalahan. Duel yang berlangsung di Camp Nou, Sabtu (24/10/2020), dimenangkan Real Madrid dengan skor 3-1.

Pelatih Barca Ronald Koeman mengatakan bahwa timnya sudah bermain bagus, tetapi keputusan wasit memengaruhi hasil.

Koeman menuturkan bahwa hadiah penalti yang didapat Madrid pada menit ke-61, saat Sergio Ramos dijatuhkan Clement Lenglet di kotak terlarang Barca, berpengaruh besar terhadap hasil laga.

"Kami bermain bagus, menciptakan peluang. Pada babak kedua, kami juga bermain bagus," ucap Koeman, dilansir dari Marca.

"Ini sulit dimengerti, kami tidak pantas kalah," kata pelatih asal Belanda itu.

"Saya tidak mengerti beberapa keputusan wasit. Keputusan hadiah penalti berpengaruh besar terhadap hasil akhir. Sebelum penalti, kami bermain bagus."

"Penalti itu memiliki dampak yang besar. Saya tidak mengerti VAR," tutur Koeman.

Senada dengan Koeman, pemain senior Barcelona, Sergio Busquets, juga menyoroti hal yang sama.

"Permainan seimbang, terutama pada babak pertama," ucap Busquets.

"Pada babak kedua, kami memiliki dua peluang berbahaya. Kami merasa nyaman menguasai bola dan menemukan ruang."

"Lalu, penalti memberikan keuntungan bagi mereka. Mereka lebih nyaman dan melakukan serangan balik setelah mencetak gol," kata gelandang berusia 32 tahun tersebut.

Sementara itu, Sergio Ramos mengklaim sudah seharusnya wasit memberikan penalti bagi Real Madrid.

"Lenglet menarik saya ketika saya ingin melompat dan itu jelas," ucap Ramos.

"Tidak adil menilai yang jelas."

"Dengan keunggulan 2-1, kami memutuskan mempertahankan pertahanan ketat di belakang dan kami memanfaatkan penurunan mereka untuk mencetak gol lagi," ujarnya.

Real Madrid kini unggul head-to-head dalam El Clasico. Madrid menang 97 kali, sedangkan Barca 96 kali.

https://bola.kompas.com/read/2020/10/25/09300038/kalah-dari-real-madrid-koeman-dan-busquets-miliki-alasan-yang-sama

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke