Berita Transfer, Barcelona Dilarang Beli Pemain

Pelatih anyar Barcelona, Ronald Koeman, mulai membuat agenda membeli beberapa pemain, di antaranya Memphis Depay dari Lyon dan Georginio Wijnaldum dari Liverpool.

Namun, otoritas Liga Spanyol turun tangan memblokir langkah Barcelona untuk membeli pemain.

Dilansir BolaSport dari Mirror, krisis keuangan yang dialami Barcelona telah memaksa mereka untuk mengesampingkan rencana merekrut Depay dan Wijnaldum.

Pihak Liga Spanyol juga telah mengeluarkan surat larangan tersebut untuk menghindarkan Barcelona dari kesulitan keuangan.

Seperti diketahui, saat ini Barcelona telah memiliki tanggungan gaji sebesar 510 juta pounds (sekitar Rp 9,7 triliun) per tahun.

Apabila mereka mendatangkan pemain baru, tentu jumlah tagihan gaji Barcelona akan meningkat.

Jika hal itu benar terjadi, Blaugrana diprediksi bakal telat membayar gaji pemain.

Direktur Komunikasi Liga Spanyol, Joris Evers, telah membenarkan adanya larangan tersebut.

"Kami memiliki sistem keuangan yang melampaui Financial Fair Play UEFA," ujar Joris Evers.

"Di UEFA mereka melihat angka-angka ketika satu musim selesai, kami menetapkan standar sebelum musim dimulai," lanjutnya.

"Jika Barcelona mencoba melakukan kesepakatan secara diam-diam, analis kami akan segera menyadarinya," katanya.

Sistem yang telah ditetapkan guna mengatur keuangan klub telah disepakati semua tim Liga Spanyol sehingga aturan tersebut bersifat wajib untuk ditaati.

"Klub-klub menyetujui sistem ini sebagai reaksi pada periode ketika mereka berjuang untuk membayar gaji para pemain karena mereka telah berulang kali boros dalam pengeluaran belanja," ucap Joris.

"Tidak ada yang mau kembali ke situasi itu," tutur Joris Evers menambahkan.

Dikutip dari sumber yang sama, pihak Liga Spanyol tidak menutup kemungkinan untuk memberi izin kepada Barcelona dalam hal mendatangkan pemain pada bursa transfer kali ini.

Namun, untuk melakukan hal tersebut, Barcelona harus mengumpulkan uang dengan penjualan pemain terlebih dahulu. (Adi Nugroho)