Akankah Perusahaan Judi Tetap Bertahan di La Liga?

MADRID, KOMPAS.com - Berita mengenai klub Segunda Division Espanyol meneken kontrak baru dengan perusahaan judi Betway untuk musim 2020-2021 mengemuka.

Pasalnya, selisih satu bulan dari sekarang, pemerintah Spanyol akan merilis kebijakan baru tentang kemitraan perusahaan judi dengan klub-klub olahraga profesional di Negeri Matador itu.

Data dari Palco23, menunjukkan, Espanyol baru saja melepas sponsor lama, LD Sports.

Perusahaan perlengkapan olahraga asal China itu menyetor uang sponsor hingga 4,7 juta dollar AS.

Sejatinya, kontrak dengan LD Sports berdurasi dua tahun atau berakhir tatkala musim 2020-2021 usai.

"Kami menggandeng Betway sekarang," kata pernyataan Espanyol.

Selain Espanyol, Betway juga menjadi sponsor Leganes di Segunda Division.

Sementara di La Liga, Betway menjadi sponsor Alavés, Levante, dan Real Betis.

Oktober

Pada Agustus 2020, Menteri Urusan Konsumsi Spanyol Alberto Garzon mengatakan bahwa aturan baru tentang iklan perusahaan judi akan diperkenalkan pada Oktober 2020.

Beleid anyar itu mencegah tim-tim olahraga profesional di Spanyol dari promosi perusahaan-perusahaan judi di kaus, papan iklan stadion, dan semua teknik pemasaran.

Nantinya, peraturan ini akan diberlakukan oleh Spanyol dalam beberapa tahun ke depan.

Jika peraturan ini sudah berjalan, klub-klub di La Liga terancam kehilangan pendapatan.

Angkanya bisa mencapai 94,6 juta dollar AS atau setara dengan Rp 1,324 triliun.

Sejauh ini, banyak klub akan mengupayakan berbagai cara agar kemitraan dengan perusahaan judi tetap berlangsung.

Rerata kontrak dengan perusahaan judi setara dengan 30 persen dari nilai klub.

Dengan fakta ini, akankah ke depan, perusahaan judi masih bisa bertahan di La Liga?