KOMPAS.com - Juara Coppa Italia 2019-2020, Napoli, dinilai merupakan tim yang sangat sulit dikalahkan.
Hal itu diungkap langsung oleh bek Barcelona asal Perancis, Clement Lenglet, pada sesi wawancara dengan Barca TV, Senin (3/8/2020) waktu setempat.
"Napoli? Mereka adalah tim yang sulit dikalahkan dan kami bermain imbang 1-1 melawan mereka di leg pertama," tutur Lenglet dikutip dari laman resmi FC Barcelona.
"Kami memiliki keuntungan, tetapi itu tidak terlalu besar," ujarnya.
Clement Lenglet mengatakan, timnya harus meraih kemenangan saat menjamu Napoli pada leg kedua 16 besar Liga Champions guna mendapat satu tempat di perempat final.
"Kami harus memainkan pertandingan yang bagus untuk lolos dan bertandang ke Portugal, maka kami akan berjuang untuk mencapai sejauh mungkin" ucapnya.
Lenglet yang semulanya mengalami ketidaknyamanan di pangkal paha dan sempat diragukan tampil melawan Napoli kini telah mengikuti latihan bersama para penggawa Barcelona lainnya.
Saat itu, Lenglet hanya bermain selama 50 menit dan ditarik keluar digantikan oleh Nelson Semedo.
Beruntung Lenglet bisa pulih lebih cepat dan bisa berlatih bersama para penggawa El Barca lainnya.
Tentunya, pulihnya Lenglet buat Barcelona sedikit bernapas lega.
Pasalnya, Barcelona hanya memiliki Gerard Pique yang berposisi sebagai bek tengah di skuad utama.
Bek tengah lainnya, Samuel Umititi, masih dalam proses pemulihan cedera pada lututnya.
Selain itu, bek dari tim junior (FC Barcelona B) yang belakangan telah ikut main bersama skuad senior, yakni Ronald Araujo, juga mengalami cedera saat bermain untuk Barcelona B.
Adapun laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions Barcelona vs Napoli ini akan dihelat di Camp Nou pada Sabtu (8/8/2020).
https://bola.kompas.com/read/2020/08/04/05432028/barcelona-vs-napoli-pengakuan-partenopei-sulit-dikalahkan