Klopp Kirim Pesan Pribadi pada Henderson: Kamu Perpaduan Sempurna Dua Hal Ini

KOMPAS.com - Pelatih Liverpool Juergen Klopp memberikan ucapan selamat kepada gelandangnya, Jordan Henderson, yang baru dinobatkan sebagai pemain terbaik musim 2019-2020 versi Football Writers Association (FWA).

Penghargaan ini diraih Henderson berselang dua hari setelah dirinya mengangkat trofi Liga Inggris pada Rabu (22/7/2020) waktu setempat.

Henderson menjadi pemain ke-12 Liverpool yang dianugerahi penghargaan ini.

Sebelumnya, Ian Callaghan (1974), Kevin Callaghan (1976), Emlyn Hughes (1977), Kenny Dalglish (1979 dan 1983), Terry McDermott (1980), Ian Rush (1984), John Barnes (1988 dan 1990), Steve Nicol (1989), Steven Gerrard (2009), Luis Suarez (2014), dan Mohamed Salah (2018) pernah meraih penghargaan pemain terbaik FWA.

Sebagai pelatih Henderson, Juergen Klopp bangga dengan pecapaian sang kapten tim.

"Tahun ini, semua mengakui itu dan saya sangat senang tentang itu. Ini sangat pantas dan saya sangat senang dengan Henderson dan bangga," ucap Klopp, dilansir dari laman resmi Liverpool.

"Henderson adalah pria yang luar bisa, saya jujur," lanjut Klopp.

Klopp juga mengirimkan pesan pribadi berupa video kepada Henderson.

"Halo teman saya. Salah satu pertanyaan besar dalam sepak bola adalah, 'apa yang membuat pesepak bola terlihat baik?' atau 'apa yang lebih penting, bakat atau sikap?'," kata Klopp.

"Jawaban yang mudah adalah tanpa bakat kamu tidak berarti, tanpa sikap kamu akan tetap memiliki bakat selamanya."

"Jadi, kamu adalah contoh sempurna perpaduan keduanya untuk membuat perbedaan," ucap pria asal Jerman itu.

Klopp juga berbicara soal perjuangan Hendo, yang datang dari Sunderland, kemudian kini menjadi kapten Liverpool untuk menciptakan sejarah.

Henderson menjadi kapten pertama yang membawa Liverpool juara Liga Inggris era Premier League.

"Siapa yang akan mengira bahwa pemuda yang datang dari Sunderland ke Liverpool dengan impian besar, suatu hari akan menjadi pemain terbaik Liga Inggris?," tutur Klopp.

"Saya tidak yakin kamu mengira itu terjadi, tetapi kamu cukup percaya diri untuk memiliki mimpi yang besar," ucap Klopp.