Duel Udinese vs Juventus yang berlangsung di Dacia Arena pada Jumat (24/7/2020) dini hari WIB, berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tuan rumah.
Juventus awalnya sudah lebih dulu unggul lewat gol palang pintu mereka, Matthijs De Ligt (42').
Akan tetapi gol De Ligt langsung direspons oleh tim tuan rumah melalui Nestorovski (52').
Menjelang laga berakhir tepatnya pada injury time babak kedua, Udinese memastikan kemenangan mereka melalui gol Seko Fofana (90+3').
Sang juru taktik, Maurizio Sarri, membeberkan alasan mengapa tim asuhannya kalah saat bertandang ke markas Udinese.
Pelatih asal Italia itu menyebut faktor kelelahan menjadi penyebab utamanya.
"Pada periode ini kami lelah secara fisik dan mental, itu juga masalah umum bagi semua tim lainnya," tutur Sarri dikutip dari laman resmi Juventus.
Meski kalah, klub berjulukan Bianconeri tersebut saat ini masih memimpin klasemen Liga Italia dengan raihan 80 poin.
Juventus unggul enam angka atas Atalanta yang duduk di posisi kedua.
Seusai laga Udinese vs Juventus, Bianconeri akan melanjutkan perburuan gelar Liga Italia dengan menjamu Sampdoria pada Minggu (26/7/2020) waktu setempat atau Senin (27/7/2020) dini hari WIB.
Ini akan menjadi momen untuk menyegel titel juara. Jika terwujud, Juventus akan meraih gelar kesembilan Serie A secara beruntun atau ke-36 sepanjang sejarah klub.
https://bola.kompas.com/read/2020/07/24/06550018/udinese-vs-juventus-sarri-beberkan-alasan-kekalahan-bianconeri