Sebelum Pandemi, Suporter Papan Kartu Sudah Ada di Jepang

SAITAMA, KOMPAS.com - Saat akan bergulir, seluruh kasta di Liga Jepang kembali mempersiapkan diri.

"Liga akan kembali bergulir pada 4 Juli 2020," kata pengelola Liga Jepang.

Salah satu yang disiapkan oleh beberapa klub Liga Jepang 2 (J2) adalah potongan papan kartu ukuran besar berisi foto suporter.

Suporter papan kartu itu akan dipasang di tiap kursi penonton di stadion tatkala laga berlangsung.

Sejatinya, suporter papan kartu bukanlah hal baru di Negeri Matahari Terbit.

Jauh sebelum pandemi merebak, enam tahun silam, suporter papan kartu ini sudah ada.

Kali pertama, suporter papan kartu ada di klub J2 Omiya Ardija.

Klub berjulukan The Squirels atau tupai ini adalah klub milik perusahaan telekomunikasi negara Jepang, NTT (Nippon Telephone and Telegraph).

"Suporter papan kartu ada di laga tandang Omiya Ardija," pernyataan klub itu.

Sementara itu, J2 lainnya, Albiex Niigata, malahan mampu mencari uang dengan suporter papan kartu itu.

"Kami menyiapkan papan kartu berisikan foto wajah penonton dalam ukuran besar pada tiap kursi penonton," kata pengelola Albirex Niigata.

"Papan kartu ini akan menjadi inspirasi bagi pemain," imbuh Albirex Niigata.

Kendati demikian, potongan papan kartu yang akan dipasang di Stadion Denka Big Swan ditawarkan tak cuma-cuma.

Potongan papan kartu yang diberi nama kecil aruboru-kun itu dibanderol per unitnya 1.500 yen atau setara dengan 14 dollar AS atau di kisaran Rp 700.000-an.

Demi mencari uang, klub juga akan menggandeng perusahaan lokal untuk penjualan potongan papan kartu itu.

"Saya sudah membeli satu untuk mendukung klub kebanggaan saya, Albirex Niigata," kata salah seorang pria pekerja di Tokyo.