Langgar Aturan Jaga Jarak, Cristiano Ronaldo Terancam Sanksi Jelang Laga Juventus vs AC Milan

Sejatinya Cristiano Ronaldi bakal kembali membela Juventus kala berjumpa AC Milan di Stadion Allianz, Turin, Jumat (12/6/2020) waktu setempat atau Sabtu (13/6/2020) dini hari WIB.

Pada laga nanti, Cristiano Ronaldo dkk, membawa modal satu gol setelah leg pertama berakhir dengan 1-1.

Dengan demikian, Juventus hanya membutuhkan hasil imbang tanpa gol untuk melaju ke partai final.

Namun, menjelang laga, Cristiano Ronaldo justru terancam dijatuhi sanksi karena melanggar aturan jaga jarak di tengah protokol kesehatan mengatasi wabah virus corona.

BolaSport melansir dari Sportskeeda, masalah yang melibatkan Cristiano Ronaldo itu diketahui dari sebuah foto yang beredar di media sosial.

Cristiano Ronaldo yang tidak menggunakan masker terlihat berfoto dengan wanita tua di salah satu restoran Portugal.

Foto tersebut diambil Cristiano Ronaldo bersama Georgina Rodriguez berada di Portugal pada pekan ini.

Atas tindakannya, Cristiano Ronaldo kini menunggu keputusan dari operator Liga Italia terkait sanksi berat karena melanggar protokol kesehatan virus corona.

Ini bukan pertama kalinya aksi Cristiano Ronaldo menggegerkan publik di tengah pademi virus corona atau Covid-19.

Sebelumnya, dia sempat berulah dengan memamerkan foto dirinya sedang berenang di kolam pribadi ketika sedang menjalani karantina mandiri di Madeira.

Tindakan Cristiano Ronaldo tersebut sempat memantik respons negatif dari klub Liga Italia lainnya, Lazio.

Mereka menilai tindakan Cristiano Ronaldo tersebut kurang patut karena pemain lainnya sedang menjalani isolasi mandiri di Italia.

Selain itu, Cristiano Ronaldo juga tertangkap kamera sedang latihan di lapangan sepak bola Madeira.

Aksi tersebut sempat mendapat kecaman dari tokoh politik di Portugal karena dianggap sewenang-wenang menggunakan fasilitas umum saat wabah virus corona.

Namun masalah tersebut diklarifikasi oleh pemerintah setempat yang menyatakan Ronaldo sudah mengantongi izin terlebih dahulu serta dianggap tidak melanggar protokol kesehatan. (Aziz Gancar Widyamukti)