Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bundesliga, Mampukah Dortmund Menggeser Muenchen di Puncak Klasemen?

BERLIN, KOMPAS.com - Bundesliga akan kembali melanjutkan turnamennya pada Sabtu (16/5/2020) setelah terhenti sekitar dua bulan oleh pandemi corona.

Klasemen sementara kasta tertinggi Liga Jerman menunjukkan, Bayern Muenchen menjadi penguasa sementara.

Jika mampu mempertahankan prestasinya, Muenchen bakal menorehkan angka delapan kali menjadi juara Liga Jerman.

Masih tersisa delapan laga yang belum dimainkan Muenchen.

Muenchen tengah berada dalam kondisi percaya diri.

Pasalnya, sebelum corona menghentikan sementara Bundesliga, klub itu mengantongi 10 kemenangan dan 1 seri.

Di samping itu, penggawa Munechen Niko Kovac dan pelatih Hansi Flick juga berada dalam kondisi baik.

Apalagi, kontrak Flick masih terbilang aman hingga 2023.

Di bawah Muenchen, menyusul klub Borrusia Dortmund.

Selisih antara keduanya hanya empat poin.

Muenchen masih mengandalkan Thomas Mueller dan Alphonso Davies.

Sementara, posisi baru sebagai asisten pelatih membuat Miroslav Klose seakan mendapatkan tambahan energi untuk membawa Dortmund ke posisi puncak.

Dortmund harus memanfaatkan laga kandang tatkala menjamu Muenchen pada lanjutan kompetisi.

Sementara, Dortmund juga harus mewaspadai produktivitas penyerang Muenchen Robert Lewandowski yang menorehkan prestasi 25 gol dari 23 penampilannya selama ini.

https://bola.kompas.com/read/2020/05/13/18092558/bundesliga-mampukah-dortmund-menggeser-muenchen-di-puncak-klasemen

Terkini Lainnya

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Liga Indonesia
Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak 'Mesra' dengan Penalti

Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak "Mesra" dengan Penalti

Liga Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Indonesia Kian Tertinggal 1-2 dari Jepang

Hasil Uber Cup 2024: Indonesia Kian Tertinggal 1-2 dari Jepang

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke