BERLIN, KOMPAS.com - Berharap besar bisa melanjutkan kembali putaran kompetisi, pengelola Liga Jerman (DFL) menggandeng lima laboratorium kesehatan.
Menurut Christian Selfert dari DFL, kerja sama itu merupakan bagian dari peraturan ketat memerangi pandemi corona yang melanda Jerman.
"Kami menggandeng lima laboratorium untuk memastikan para pemain mendapatkan pemeriksaan memadai demi mencegah virus corona," katanya.
Ada tiga kebijakan yang akan diterapkan untuk tujuan itu.
Pertama adalah persyaratan higienis yang harus dipenuhi atlet.
Kedua, tes corona tertutup.
"Ketiga adalah pemantauan permanen," kata Selfert.
213 orang
Lebih lanjut, Christian Selfert menambahkan bahwa DFL sudah menetapkan jumlah orang berikut posisi masing-masing dalam setiap laga di stadion tertutup.
Maksimal hanya ada 213 orang.
Dari jumlah itu, 98 orang ada di sisi tempat pemain dan 115 yang berdiri.
"Mereka semua ada di dalam stadion,"kata Selfert.
Sementara, 109 orang termasuk staf keamanan ditempatkan di luar stadion.
"Fans tidak boleh berada di sekeliling stadion," kata Selfert menegaskan.
Sementara itu, DFL masih menanti hasil pertemuan pada 30 April 2020 antara Kanselir Jerman Angela Merkel dengan 16 kepala federal Jerman.
Besar kemungkinan, pada pertemuan itu ada kebijakan memperpanjang masa lockdown di Jerman.
Selfert mengatakan, Liga Jerman, menurut rencana terkini akan mulai pada 9 Mei 2020.
Sampai sekarang, Jerman masih dianggap negara yang mampu menangani persebaran corona.
Meski begitu, Jerman masih mencatatkan 153.000 orang positif corona dengan 5.575 kematian.
https://bola.kompas.com/read/2020/04/26/22061028/liga-jerman-gandeng-lima-laboratorium-untuk-apa